Sopir Elf Maut di Tanjakan Cae Sumedang Sudah Tinggalkan RS, 3 Korban Masih Dirawat 

Dedeng Iskandar (56), pengemudi mobil Elf maut yang mengalami kecelakaan di Tanjakan Cae, Sumedang, Jawa Barat, sudah meninggalkan rumah sakit.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Giri

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Dedeng Iskandar (56), pengemudi mobil Elf maut yang mengalami kecelakaan di Tanjakan Cae, Sumedang, Jawa Barat, sudah meninggalkan RSUD Umar Wirahadikusumah. Kini, hanya tiga korban yang masih dirawat.

Artinya, hingga Sabtu (8/11/2025) pukul 10.00, tercatat 13 korban sudah pulang. 

"(Terbaru) tiga pasien korban kecelakaan sudah pulang. Hingga saat ini ada tiga orang lagi yang masih dirawat," kata Humas RSUD Umar Wirahadikusumah, Rudianto, kepada TribunJabar.id, Sabtu.

Ia mengatakan, dari ketiga pasien yang telah diperbolehkan pulang, satu di antaranya adalah Dedeng. 

"Kondisi tiga pasien yang masih dirawat kondisinya terus membaik," ucapnya. 

Baca juga: ASN Sumedang Banyak Tak Ngangkot dan Ganti Pelat Nomor Mobil Dinas, Dony Minta BKPSDM Beri Hukuman

Kecelakaan maut yang menewaskan empat orang peziarah asal Majalengka yang terjadi di Tanjakan Cae, Dusun Cilangkap, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Sabtu (1/11/2025) malam.

Selain merenggut korban jiwa, dalam insiden ini ada 16 orang terluka.

Baca juga: Bupati Dony Berang Saksikan Banyak ASN di Sumedang Tak Komitmen Jumat Ngangkot

Mereka merupakan rombongan peziarah dari Jati Tengah Blok Rebo RT 02/04, Desa Jati Tengah, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka. 

Kecelakaan terjadi ketika mobil Elf yang dikemudikan Dedeng dengan penumpang 19 orang dalam perjalanan pulang ke Majalengka setelah berziarah di Pamijahan, Tasikmalaya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved