Diterjang Angin Kencang, Purwakarta Dilanda Pohon Tumbang, Listrik Sempat Terganggu

Evakuasi pohon tumbang dan pembersihan material yang menutup jalan langsung dilakukan.

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Seli Andina Miranti
Istimewa/ Dok BPBD Purwakarta
POHON TUMBANG - Pohon tumbang usai hujan deras disertai angin kencang melanda Desa Cibungur, Kecamatan Bungursari, Purwakarta, Senin (17/11/2025) sore. Akibatnya aliran listrik di sekitar lokasi padam. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA – Cuaca ekstrem kembali menghantam wilayah Kabupaten Purwakarta pada Senin (17/11) dan Selasa (18/11/2025) sore. Hujan deras yang dibarengi angin kencang membuat sejumlah titik porak poranda.

Pohon tumbang menimpa fasilitas umum, jaringan listrik, hingga merusak warung warga. Meski begitu, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.

Situasi sempat menimbulkan kepanikan warga. Namun, kerja cepat aparat dan masyarakat membuat penanganan berlangsung sigap.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Cirebon, Puting Beliung Bongkar Klinik, Rumah Kades Kebanjiran

Evakuasi pohon tumbang dan pembersihan material yang menutup jalan langsung dilakukan.

Kepala Pelaksana BPBD Purwakarta, Heryadi Erlan, mengatakan upaya pemulihan masih terus berjalan.

“Evakuasi pohon dan perbaikan jaringan listrik terus dilakukan agar aktivitas warga kembali normal,” ujarnya.

Tiga Lokasi Terdampak

BPBD mencatat pohon tumbang terjadi di beberapa wilayah, yakni:

  • Jl. Letkol Abdul Kodir No. 4 RT 008/001, Kelurahan Nagrikaler, Kecamatan Purwakarta
  • Jl. Kp Tegal Nangklak RT 021/008, Desa Bunder, Kecamatan Jatiluhur
  • Jl. Desa Cibungur, Kecamatan Bungursari

Di salah satu titik, sebuah warung milik warga bernama Karya mengalami kerusakan cukup parah. Bagian atap warung jebol setelah tertimpa dahan pohon. Selain itu, akses jalan lingkungan tertutup, dan kabel PLN putus akibat tertimpa pohon.

BPBD bersama instansi terkait juga melakukan pemangkasan pohon-pohon yang dinilai rawan tumbang untuk mencegah kejadian serupa.

Dengan semangat gotong royong, pemerintah dan warga berharap dampak cuaca ekstrem dapat ditekan seminimal mungkin.

Baca juga: Cuaca Ekstrem Diperkirakan Hingga April 2026, Polres Pangandaran akan Dirikan Posko Siaga Bencana

Masyarakat pun diimbau tetap waspada, mengingat potensi hujan deras dan angin kencang diperkirakan masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved