Demo di Jawa Barat
Polda Jabar Minta Maaf Tidak Maksimal Tangani Unras yang Berujung Ricuh dan Banyak Korban Luka
Pihak Polda Jabar memohon maaf karena tidak maksimal dalam penanganan aksi unjuk rasa yang berujung ricuh.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pihak Polda Jabar memohon maaf karena tidak maksimal dalam penanganan aksi unjuk rasa yang berujung ricuh. Unjuk rasa itu menimbulkan kerusakan fasilitas umum hingga adanya korban luka.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Hendra Rochmawan, menyampaikan secara terbuka pihaknya menyesali kejadian tersebut.
"Permohonan maaf yang tulus dari kami, kepolisian yang kurang mampu melayani dalam menghadapi unjuk rasa anarkis ini yang menimbulkan kerusakan gedung perkantoran, fasilitas umum, serta pengunjuk rasa yang terluka dan pedih karena air mata. Secara tulus kami minta maaf," ujar Hendra, Minggu (31/8/2025).
Selain menyampaikan permohonan maaf, Hendra juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang berupaya menenangkan situasi. Di sana mulai tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda hingga kalangan mahasiswa.
Baca juga: 38 Orang Diduga Provokator Diamankan Polisi saat Unjuk Rasa di DPRD Ciamis
Polda Jabar juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk menjaga kondusivitas dan mendoakan keselamatan bangsa. Hendra mengimbau agar setiap pihak, baik secara individu maupun kelompok, melaksanakan doa bersama di tempat ibadah masing-masing.
Baca juga: Polda Jabar Amankan Puluhan Pengunjuk Rasa, Ada yang Masih Berusia 13 Tahun
"Kami mengimbau secara perorangan, kedinasan perkantoran, lintas agama di tempat ibadahnya masing-masing, baik masjid, gereja, kuil, maupun pura, untuk melakukan doa bersama demi keamanan Indonesia yang aman dan sejahtera," ucapnya. (*)
Polda Jabar Amankan Puluhan Pengunjuk Rasa, Ada yang Masih Berusia 13 Tahun |
![]() |
---|
Mahasiswa UPI Bandung Jadi Korban Penusukan di Dekat Lokasi Demo, Padahal Hanya Berniat Melerai |
![]() |
---|
TNI-Polri di Sumedang Patroli Skala Besar Setelah Marak Demo Berujung Anarkis di Berbagai Daerah |
![]() |
---|
Sore Rumah Sahroni Dirusak Massa, Malamnya Eko Patrio Langsung Muncul dan Minta Maaf Lewat Video |
![]() |
---|
Potret Gedung DPRD Kabupaten Cirebon yang Dibakar Massa, Puing Demokrasi yang Tinggal Arang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.