Kanwil KemenHAM Jabar dan Dinkes KBB Pastikan Pelayanan Kesehatan Korban Keracunan MBG Optimal
Kanwil KemenHAM Jabar dan Dinkes KBB memastikan pemenuhan pelayanan kesehatan bagi korban keracunan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
TRIBUNJABAR. ID, BANDUNG - Kantor Wilayah Kementerian Hak Asasi Manusia Jawa Barat (Kanwil KemenHAM Jabar) bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat (Dinkes KBB) memastikan pemenuhan pelayanan kesehatan bagi korban keracunan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Cisarua berjalan optimal.
Langkah ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara dalam menjamin pemenuhan hak atas kesehatan bagi seluruh masyarakat, khususnya anak-anak sekolah di Jawa Barat.
Dalam kunjungan yang dilakukan pada Jumat (17/10), tim Kanwil KemenHAM Jabar yang dipimpin oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Kepatuhan HAM, Nurjaman, diterima langsung oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan KBB, dr. Hj. Lia Nurliana Sukandar, M.M.Kes., didampingi Plt. Sekretaris Dinas Kesehatan, dr. Nurul Rasihan, beserta jajaran Dinkes KBB.
Pertemuan tersebut membahas langkah-langkah penanganan korban, evaluasi pelaksanaan program MBG, serta strategi pencegahan kejadian serupa di masa mendatang.
Nurjaman menyampaikan bahwa kedatangan Kanwil KemenHAM Jabar merupakan wujud perhatian terhadap peristiwa yang berkaitan dengan hak asasi manusia, terutama hak atas kesehatan masyarakat.
“Kami datang untuk bersilaturahmi sekaligus memastikan bagaimana proses penanganan di lapangan dilakukan. Program Makan Bergizi Gratis adalah programyang sangat baik, namun pelaksanaannya harus dipastikan berjalan aman dan memenuhi standar hak asasi manusia,” ujar Nurjaman.
Sementara itu, dr. Lia Nurliana Sukandar menjelaskan bahwa sejak awal kejadian, Dinas Kesehatan KBB bergerak cepat dengan membentuk posko tanggap darurat di lokasi sekolah.
Tim medis segera melakukan pemeriksaan, memberikan penanganan pertama, dan melakukan observasi terhadap siswa yang mengalami gejala keracunan.
“Kami segera membuka posko di sekolah agar pelayanan lebih cepat. Berkat kerja sama lintas sektor, seluruh korban dapat tertangani dengan baik dan situasi kini sudah terkendali,” jelasnya.
Meski sebagian besar korban telah diperbolehkan pulang, hingga saat ini masih terdapat sembilan siswa yang masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat gejala lanjutan pascakejadian.
Berdasarkan data terbaru dari Dinas Kesehatan KBB, kondisi kesembilan siswa tersebut kini berangsur membaik dan terus dalam pemantauan intensif oleh tim medis.
Dari hasil penelusuran lapangan, Dinas Kesehatan menemukan sejumlah faktor yang diduga menjadi penyebab insiden, antara lain proses distribusi makanan yang belumoptimal dan standar kebersihan bahan baku yang belum sepenuhnya terpenuhi. Distribusi makanan dari dapur utama ke sekolah penerima juga mengalami keterlambatan yang berdampak pada penurunan kualitas makanan.
“Kami sudah memberikan catatan agar setiap dapur penyedia memiliki surat rekomendasi dan menerapkan standar kebersihan yang ketat. Pengawasan lintas sektor juga akan terus diperkuat,” tambah dr. Lia.
Sebagai tindak lanjut, Dinkes KBB telah melatih 78 tenaga dapur sekolah mengenai prosedur penyimpanan dan pengolahan bahan makanan yang higienis. Programpelatihan ini akan terus dilanjutkan hingga akhir Oktober 2025 untuk menjangkau seluruh dapur penyedia MBG di Kabupaten Bandung Barat.
Kanwil KemenHAM Jabar mengapresiasi langkah cepat dan koordinasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dalam menangani kasus ini. Nurjaman menegaskan bahwa pihaknya akan terus berperan aktif dalam memastikan pemenuhan hak-hak dasar masyarakat, termasuk hak atas pangan dan hak atas kesehatan.
“Hak atas pangan dan hak atas pelayanan kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara. Negara harus hadir memastikan setiap program yang menyentuh masyarakat, terutama anak-anak, terlaksana dengan aman dan manusiawi,” pungkasnya.
| Bandung Fair 2025 Ruang Promosi Efektif Bagi Sektor UMKM dan Jadi Bukti Kota Kreatif |
|
|---|
| Hati-hati, Tas Sekolah Terlalu Berat Bisa Sebabkan Skoliosis pada Anak |
|
|---|
| Besok KDM dan Menteri PKP Hadiri Medal Gapura Ekosistem Budaya Kasumedangan |
|
|---|
| Dukung Pertumbuhan Ekonomi dan Perkuat Layanan, Hana Bank Relokasi Kantor Cabang Bandung |
|
|---|
| Ayi Sahrul Hamzah Beri Pendidikan Demokrasi di SMK 6 Muhammadiyah Leuwiliang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.