Politeknik STIA LAN Bandung Perkuat Sinergi dengan Stakeholder untuk Tingkatkan Kualitas Lulusan

Politeknik STIA LAN Bandung kembali menggelar Stakeholder Meeting sebagai ajang tahunan untuk mempertemukan kampus dengan para mitra

Penulis: Nappisah | Editor: Siti Fatimah
nappisah
STAKEHOLDER MEETING - Diskusi Stakeholder Meeting yang digelar Politeknik STIA LAN Bandung di Hotel Grand Dafam Braga, Selasa (18/11/2025). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Politeknik STIA LAN Bandung kembali menggelar Stakeholder Meeting sebagai ajang tahunan untuk mempertemukan kampus dengan para mitra dari instansi publik, pemerintah daerah, BUMN, hingga dunia industri.

Acara ini dihadiri sekitar 65 stakeholder, termasuk alumni dan mitra aktif yang selama ini terlibat dalam program kampus. 

Kegiatan ini digelar di Hotel Grand Dafam Braga, Selasa (18/11/2025). 

Mengusung tema “Sinergi Perguruan Tinggi dan Stakeholders untuk meningkatkan kualitas dan relevansi lulusan di bidang Administrasi dan Bisnis Sektor Publik,” ajang ini menjadi forum kolabo

Foto bersama 65 stakeholder yang digelar 
 Politeknik STIA LAN Bandung di Hotel Grand Dafam Braga, Selasa (18/11/2025).
Foto bersama 65 stakeholder yang digelar Politeknik STIA LAN Bandung di Hotel Grand Dafam Braga, Selasa (18/11/2025). ()

Forum ini juga memperkuat peran perguruan tinggi vokasi sebagai penghasil sumber daya manusia yang responsif terhadap perubahan dan tantangan pelayanan publik.

Dalam momentum tersebut, turut diberi penghargaan kepada para mitra stakeholder yang terlibat. 

Dalam sambutannya, Muhammad Taufiq Kepala Lembaga Administrasi Negara RI menegaskan pentingnya membangun sinergi berkelanjutan antara perguruan tinggi dan pemangku kepentingan. 

Kolaborasi ini dipandang sebagai fondasi dalam memperkuat program pendidikan, terutama pada aspek komunikasi publik dan tata kelola, sehingga lulusan maupun ASN mampu beradaptasi dan memberikan kontribusi pada organisasi modern yang terus berkembang.

Foto bersama 65 stakeholder yang digelar 
 Politeknik STIA LAN Bandung di Hotel Grand Dafam Braga, Selasa (18/11/2025).
Foto bersama 65 stakeholder yang digelar Politeknik STIA LAN Bandung di Hotel Grand Dafam Braga, Selasa (18/11/2025). ()

Pada sesi diskusi, Taufik Hidayah Kepala BKPSDM Kota Sukabumi, menyampaikan bahwa kompetensi ASN berkembang pesat seiring meningkatnya tuntutan profesionalisme. 

Penguasaan pengadaan barang dan jasa, pelayanan prima, serta digitalisasi administrasi menjadi kebutuhan utama untuk menciptakan pelayanan publik yang cepat, efektif, dan berorientasi pada masyarakat.

Ia menekankan peran strategis perguruan tinggi dalam menyiapkan talenta yang mampu memenuhi tuntutan tersebut.

Sementara itu, Johni Eka Putra Executive Account Manager PT Pos Indonesia (Persero) menyebut bahwa sektor BUMN saat ini menekankan kemampuan digital, inovasi, serta pemikiran strategis sebagai kompetensi utama.

Menurutnya, perguruan tinggi vokasi berperan sebagai laboratorium publik yang memberikan pengalaman langsung bagi mahasiswa dalam memahami proses bisnis dan administrasi sektor publik. 

Ia menambahkan, pentingnya penyelarasan kurikulum, kolaborasi riset terapan, dan penguatan program magang demi memastikan lulusan tetap relevan dan kompetitif di dunia kerja.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved