Longsor di Sukabumi
Cerita Kanda Nyaris Tertimbun Longsor Cisolok Sukabumi demi Selamatkan Ijazah dan SPPT Warga
Kanda dikagetkan dengan teriakan ibunya yang menerobos longsor memberitahu bahwa longsor mulai menimbun rumah.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar.id M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Kanda Hardiansyah (23), Kepala Dusun (Kadus) 4 Pamokoan hampir kehilangan nyawanya saat peristiwa longsor yang menimbun 9 rumah di Kampung Pamokoan, Desa Sukarame, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang terjadi pada Senin (27/10/2025) lalu.
Sore itu, hujan deras mengguyur Kampung Pamokoan, Desa Sukarame. Hampir seluruh warga memilih berdiam diri di dalam rumah. Ada yang bercengkrama dengan keluarga, ada juga yang tertidur pulas.
Kanda Hardiansyah saat itu tertidur pulas usai berjibaku menyingkirkan material longsor yang menutup akses jalan di Kampung Pamokoan.
Baca juga: Detik-detik Mencekam Longsor di Cisolok Sukabumi, Warga Berlarian ke Jalan untuk Selamatkan Diri
Tidak ada pikiran negatif saat Kanda memilih istirahat tidur di dalam kamarnya usai kerja bakti menyingkirkan material longsor di jalan bersama warga.
Kanda menceritakan, saat ia tidur, ayahnya tengah makan di dapur, sedangkan adik keduanya sedang berada di kamar mandi memandikan adik bungsu Kanda yang masih kecil.
"Saya posisi lagi tidur, karena memang sesudah beres-beres jalan karena ada air ke jalan, saya pulang terus mandi, langsung saya tidur di kamar. Nah orang tua saya bapak saya ada di dapur posisi lagi makan, adik saya yang pertama lagi mandiin adik yang kedua yang bungsu di kamar mandi," ujar Kanda kepada Tribun Jabar di lokasi, Rabu (29/10/2025).
Saat tertidur pulas, Kanda dikagetkan dengan teriakan ibunya yang menerobos longsor memberitahu bahwa longsor mulai menimbun rumah. Keluarga Kanda saat itu sudah lebih dulu menyelamatkan diri ke tempat aman.
"Itu juga yang ngasih tahu ibu saya, karena ibu saya udah di posisi aman. Karena mungkin anggota keluarganya masih di rumah otomatis nerobos. Saya juga posisinya tahunya dari ibu saya ada longsor besar, saya langsung keluar dari kamar," kata Kanda.
Kanda saat itu tidak langsung bergegas menyelamatkan diri keluar dari rumah. Kanda berupaya mencari ijazahnya di dalam lemari dan memgambil tas gendong yang berisi Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) warga dan berisi uang tunai Rp 1,5 juta.
"Nah itu ketika kan saya terakhir keluar dari sini, tetangga semua udah evakuasi ke tempat aman. Saya mengamankan nomor satu ijazah sekolah saya, sama ngambil lagi tas ke kamar, otomatis waktunya lama, untungnya kunci motor ada di motornya, saya ini ngegas langsung puter balik," ucap Kanda.
Kepanikan Kanda memuncak saat akan tancap gas sepeda motornya. Bagaimana tidak, posisi saat itu material longsor sudah hampir berjarak satu meter menerjang tubuh kecil Kanda.
Beruntung saat itu jalan gang yang dilalui Kanda untuk keluar dari rumah belum tertimbun longsor, sehingga Kanda berhasil selamat dalam peristiwa longsor yang menimbun 9 rumah itu.
Baca juga: Mak Onah Hilang saat Longsor Terjang Sukabumi, Dikira Tertimbun Ternyata Lari ke Kampung Sebelah
"Nah di rumah yang sekarang di sini kan ada lorong buat jalan, posisi saya sama longsoran itu satu meteran, alhamdulillah waktu itu jalan belum ada yang menghalangi," kata Kanda.
Bukan tanpa alasan, bagi Kanda ia memilih masuk kembali ke rumah saat longsor mulai menerjang, karena ia merasa sebagai Kadus sangat bertanggungjawab terhadap SPPT warga itu.
tertimbun longsor
Kecamatan Cisolok
Kabupaten Sukabumi
Kanda Hardiansyah
material longsor
menyelamatkan diri
multiangle
| Detik-detik Mencekam Longsor di Cisolok Sukabumi, Warga Berlarian ke Jalan untuk Selamatkan Diri |
|
|---|
| Mak Onah Hilang saat Longsor Terjang Sukabumi, Dikira Tertimbun Ternyata Lari ke Kampung Sebelah |
|
|---|
| Jeritan Warga Cisolok Sukabumi saat Longsor Menimbun 9 Rumah, Harta Benda hingga Ternak Ludes |
|
|---|
| BREAKING NEWS: 9 Rumah di Sukabumi Tertimbun Longsor, Mak Onah Lari Selamatkan Diri |
|
|---|
| Longsor Tutup Akses Jalan Nasional Sukabumi-Palabuhanratu di Bantargadung, Kendaraan Tak Bisa Lewat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Kanda-Hardiansyah-nyaris-tertimbun-longsor-cisolok-sukabumi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.