Jabar Mencekam: 3 Kasus Pembunuhan Keji di Jabar Bulan Ini, Punya 1 Kesamaan, Berawal Temu Mayat

Ada kesamaan dalam tiga kasus pembunuhan tersebut, yaitu berawal dari penemuan mayat dalam kondisi janggal.

Tribun Jabar/Deanza Falevi
DIGIRING APARAT - Heryanto (27), terduga pelaku pembunuhan Dina Oktaviani, saat digiring aparat di Mapolres Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (9/10/2025) malam. 

Sama seperti kasus pembunuhan Dina Oktaviani, kasus pembunuhan Jesika terungkap setelah jasad korban ditemukan mengambang di saluran air persawahan di Kampung Bojongloa, Desa Gandasoli, Kecamatan Plered, Sabtu (18/10/2025) sore.

Polisi pun bergerak cepat melakukan pengungkapan kasus setelah hasil olah TKP dan autopsi menunjukkan bahwa korban meninggal secara tidak wajar.

Terungkap, Pelaku ternyata seorang mahasiswa berinisal AA (23).

Baca juga: BREAKING NEWS:Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Jesika, Siswi SMP yang Tewas di Saluran Air Purwakarta

AA ditangkap polisi pada Senin (20/10/2025).

Terduga pelaku yang berstatus sebagai mahasiswa itu terlihat menunduk menutupi wajah saat digiring oleh polisi untuk jalani pemeriksaan lebih lanjut.

Dengan menggunakan hoodie dan celana panjang berwarna hitam, AA tak menjawab satu kata patah pun saat ditanya oleh awak media.

Polisi pun masih mengembangkan penyidikan untuk mengetahui motif dan kronologi pembunuhan tersebut.

Baca juga: Detik-detik Penemuan Mayat Jesika di Saluran Air Purwakarta: Berawal dari Teriakan Polos Anak-anak

3. Pembunuhan Bocah di Toilet Masjid di Majalengka

TOILET MASJID - Kasat Reskrim Polres Majalengka, AKP Udiyanto (kanan) saat mengecek TKP di toilet Masjid di Desa Sadasari, Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka, Sabtu (18/10/2025).
TOILET MASJID - Kasat Reskrim Polres Majalengka, AKP Udiyanto (kanan) saat mengecek TKP di toilet Masjid di Desa Sadasari, Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka, Sabtu (18/10/2025). (adhim mugni/tribun jabar)

Penemuan bocah dalam kondisi mengenaskan di toilet masjid di At-Taubah di Kantor Desa Sadasari, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Sabtu (18/10/2025) sore, sempat menggegerkan warga setempat.

Kepala Desa Sadasari, Abdul Miskad, mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh seorang tukang baso yang kebetulan hendak ke toilet.

“Ditemukan pertama sama tukang baso yang mau kencing ke toilet, ternyata ada anak di bak mandi,” ujar Abdul Miskad saat ditemui di lokasi RSUD Majalengka, Minggu (19/10/2025) dini hari. 

Tubuh bocah malang tersebut ditemukan di dalam bak mandi dengan tangan menjulur keluar.

Kini terungkap pelaku pembunuhan bocah malang tersebut.

Baca juga: KRONOLOGI Bocah Tewas di Toilet Masjid di Majalengka, Polisi: Korban Berontak

Pelaku yang berinisial GG (24), warga Desa Sagara, Kecamatan Argapura, diduga memiliki perilaku menyimpang dan melakukan tindakan kekerasan disertai pencabulan terhadap korban.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian dalam konferensi pers di Mapolres Majalengka, Selasa (21/10/2025).

PELAKU PEMBUNUHAN - Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian menunjukkan GG (24) (baju oranye), pelaku pembunuhan Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian membenarkan bahwa pelaku berinisial GG (24).
PELAKU PEMBUNUHAN - Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian menunjukkan GG (24) (baju oranye), pelaku pembunuhan Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian membenarkan bahwa pelaku berinisial GG (24). (Tribun Cirebon/ Adhim Mugni Mubaroq)
Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved