Profil Tol Getaci Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap Hubungkan Jawa Barat dan Jawa Tengah
Berikut inilah profil Tol Getaci atau Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap, bisa memangkas waktu tempuh Bandung–Pangandaran menjadi 2 jam
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Berikut inilah profil Tol Getaci atau Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap.
Kehadiran Tol Getaci ini disebut-sebut dapat memangkas waktu tempuh Bandung-Pangandaran menjadi 2 jam, dan Jakarta–Pangandaran menjadi 4 jam.
Pembangunan Tol Getaci ini diklaim nantinya dapat membuka jalur ekonomi baru di selatan Jawa Barat.
Baca juga: Proyek Tol Getaci Dimulai, Disparbud Pangandaran: Potensi Besar Dongkrak Kunjungan Wisata
Apa itu Tol Getaci ?
Tol Getaci merupakan jalan tol menghubungkan Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap.
Tol Getaci ini akan menjadi ruas menghubungkan Gedebage di Kota Bandung, Jawa Barat hingga Cilacap di Jawa Tengah.
Dengan kata lain, Tol Getaci akan melintasi dua provinsi utama: Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Jawa Tengah
Untuk diketahui, Tol Getaci tersebut ditetapkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) melalui Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
Tol Getaci akan diproyeksikan sebagai tol besar yang bertujuan memperkuat konektivitas di selatan Pulau Jawa, terutama antara Bandung-Tasikmalaya hingga Cilacap.
Panjang Jalan
Dikutip dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah atau Bappeda Jawa Barat, panjang jalan pembangunan Tol Getaci dibagi ke dalam 4 seksi utama.
- Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara dibangun hingga 45.20 km.
Rute dari Gedebage tersebut melintasi Majalaya dan Nagreg menuju Garut Utara.
- Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya dibangun hingga 50,32 km.
- Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan dibangun hingga 75,78 km.
Rute ini akan melintasi wilayah Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, hingga Kalipucang di Pangandaran.
- Seski 4 Patimuan-Cilacap dibangun hingga 34,35 km.
Demikian, secara keseluruhan Tol Getaci membentang sepanjang 206,65 kilometer, terdiri dari 171,40 km di Jawa Barat dan 35,25 km di Jawa Tengah.
Beberapa wilayah atau daerah yang dilewati mulai dari Kota Bandung, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran hingga Cilacap.
Daftar Gerbang Tol
Dikutip dari TribunPriangan.com, terdapat 10 gerbang tol atau exit tol (pintu keluar tol) pada sepanjang Tol Getaci, di antaranya:
1. Gerbang Tol dan Simpang Susun Majalaya
Berlokasi di Kecamatan Solokan Jeruk. Gerbang tol ini terkases dengan Jalan Raya Majalaya-Cicalengka, tujuan Majalaya, Cicalengka, dan Paseh.
2. Gerbang Tol dan Simpang Susun Nagreg
Bertempat di Kecamatan Nagreg. Gerbang tol ini terkoneksi dengan Jalan Raya Cicalengka-Nagreg, tujuan Nagreg, Cicalengka, Kadungngora, dan Limbangan.
3. Gerbang Tol dan Simpang Susun Garut Utara
Berlokasi di Kecamatan Banyuresmi. Gerbang tol ini terhubung dengan Jalan Raya Banyuresmi, tujuan Banyuresmi, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul dan Garut Kota.
4. Gerbang Tol dan Simpang Susun Garut Selatan
Bertempat di Kecamatan Cilawu. Gerbang tol ini terakses dengan Jalan Raya Garut-Tasikmalaya, tujuan Cilawu, Garut Kota, dan Bayongbong.
5. Gerbang Tol dan Simpang Susun Singaparna
Berlokasi di Kecamatan Singaparna. Gerbang tol ini terkoneksi dengan Jalan Raya Cigalontang-Kecamatan Singaparna, tujuan Singaparna, Salawu, dan sekitarnya.
6. Gerbang Tol dan Simpang Susun Tasikmalaya
Bertempat di Kecamatan Kawalu. Gerbang tol ini terhubung dengan Jalan Gubernur Sewaka Mangkubumi, tujuan Kota Tasikmalaya, Kawalu, dan sekitarnya.
7. Gerbang Tol dan Simpang Susun Ciamis
Berlokasi di Kecamatan Ciamis. Gerbang tol ini terakses dengan Lingkar Selatan Ciamis, tujuan Ciamis Kota, Manonjaya, dan sekitarnya.
8. Gerbang Tol dan Simpang Susun Banjar
Bertempat di Kecamatan Pamarican. Gerbang tol ini terkoneksi dengan Jalan Raya Banjar-Pangandaran, tujuan Pamarican, Kota Banjar, dan sekitarnya.
9. Gerbang Tol Kalipucang dan Simpang Susun Patimuan
Berlokasi di Kecamatan Patimuan. Gerbang tol ini terhubung dengan Jalan Pancimas, Patimuan, Tujuan Patimuan, Kalipucang, dan sekitarnya.
10. Gerbang Tol dan Simpang Susun Cilacap
Bertempat di Kecamatan Jeruklegi. Gerbang tol ini terakses dengan Jalan Raya Cilacap, tujuan Wangon, Cilacap, Purwokerto, Kebumen, Purworejo, dan Yogyakarta.
Baca juga: Profil Kota Baru Parahyangan Bakal Bangun Jalan Lingkar Stasiun KC Padalarang-Kota Baru-Cipatat
Jarak Tempuh
Dengan keberadaan Tol Getaci tersebut akan memangkas waktu tempuh secara signifikan.
Jika biasanya Jakarta ke Pangandan melalui jalur Garut-Tasikmalaya 8-9 jam, melalui Tol Getaci bisa menempuh 4 jam.
Sedangkan dari Bandung ke Pangandaran melalui jalur Garut-Tasikmalaya biasanya 6-7 jam, melalui Tol Getaci bisa menempuh 2 jam.
Jarak tempuh melalui Tol Getaci tersebut jika kecepatan rata-rata 90 km/jam.
Progres Pembangunan dan Target Pembangunan Tol Getaci
Pelaksanaan protek Tol Getaci ini dibagi ke dalam beberapa tahap pembangunan, di antaranya:
-Penetapan lokasi (penlok):
Dokumen dan kajian lokasi sudah dilakukan untuk Seksi pertama (Gedebage–Garut Utara) dan mulai di Jawa Tengah
-Pengadaan tanah:
Setelah penlok selesai, proses pembebasan lahan dan sosialisasi ke masyarakat dilakukan
Pada tahapan ini sejumlah masyarakat yang tanah maupun rumahnya terdampak akan mendapatkan pembayaran uang ganti rugi dari pembebasan lahannya.
Kini, tahapan pembebasan lahan di sejumlah daerah terdampak proyek pembangunan Tol Getaci tersebut masih berlangsung.
Bahkan di Garut Jawa Barat, sudah ada beberapa desa hingga kecamatan yang sudah melakukan pelelangan tanah.
-Tahap Pembangunan:
Tahap 1: Gedebage – Tasikmalaya (Seksi 1 + 2) direncanakan mulai sekitar tahun 2022 dan selesai 2024.
Tahap 2: Tasikmalaya – Cilacap (Seksi 3 + 4) mulai sekitar tahun 2027 hingga selesai 2029.
Adapun pemerintah menargetkan operasional Tol Getaci atau Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap itu dimulai pada 2029.
Biaya Investasi
Dikutip dari Bappeda Jabar, biaya investasi pembangunan Tol Getaci ini sekitar Rp 56 triliun.
Urgensi Pembangunan Tol Getaci
Beberapa alasan utama pembangunan Tol Getaci adalah sebagai berikut:
* Konektivitas yang masih lemah di wilayah selatan Jawa Barat dan Jawa Tengah: Jarak Tasikmalaya ke Bandung meskipun secara jarak fisik tidak jauh, namun karena macet bisa memakan waktu lama.
* Potensi ekonomi yang besar: Tol Getaci diharapkan menjadi pendorong pengembangan wilayah selatan Jawa Barat seperti Pangandaran dan Jawa Tengah — misalnya kawasan pariwisata, agribisnis, UMKM, logistik.
* Proyek strategis nasional: Dengan status PSN, proyek ini dianggap penting dari sisi infrastruktur nasional.
Demikian, pembangunan Tol Getaci ini bukan hanya soal kemudahan berkendara, tetapi juga soal pemerataan pembangunan dan akselerasi ekonomi daerah.
Tol Getaci
Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap
pembangunan
Jawa Barat
Pangandaran
Bandung
Proyek Strategis Nasional (PSN)
| Kemenkum Jabar Soroti Detail Raperwal Penyediaan Bahan Bakar Minyak |
|
|---|
| Kanwil Kemenkum Jabar Ikuti Evaluasi Laporan Keuangan Bersama Biro Keuangan |
|
|---|
| Kebakaran Hanguskan Gudang Gentong dan Keranjang di Babakan Ciparay Bandung |
|
|---|
| Mengenal Ragil, Guru Fisika yang Jadi Edukreator: Dekat dengan Gen Alpha, Bikin IPA Jadi Seru |
|
|---|
| Sosok Guru Tampar Siswa di Subang hingga Diamuk Orang Tua, Ungkap Pengakuan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Tol-Getaci-peta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.