Di Cirebon, Dapur MBG yang Kotor Tak Bakal Dapat Sertifikat, Diperiksa Satu per Satu

Dalam proses verifikasi, tim Dinkes memeriksa kondisi dapur, kualitas air, instalasi pengolahan air limbah (IPAL), hingga kebersihan alat masak

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
WAWANCARA - Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon, Eni Suhaeni. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon mengebut proses penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) untuk seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). 

Semua ketentuan itu mengacu pada Permenkes Nomor 17 Tahun 2020 tentang Higiene Sanitasi Makanan Jajanan.

“Kehadiran ahli gizi sangat penting agar kualitas layanan gizi di setiap SPPG tetap terjaga,” katanya. 

Dari data Dinkes Kabupaten Cirebon, saat ini terdapat 89 SPPG di wilayahnya. 

Sebanyak 45 SPPG sudah aktif beroperasi, sementara 44 lainnya masih tahap launching.

Dari total tersebut, 48 SPPG telah mengajukan permohonan SLHS dan 22 di antaranya sudah mengantongi sertifikat, sementara sisanya masih dalam proses.

Selain itu, Eni juga mengingatkan pentingnya pengelolaan waktu masak agar makanan tetap aman dikonsumsi.

"Makanan jangan dimasak terlalu dini supaya tetap aman saat disajikan."

"Air yang digunakan juga harus bebas bakteri e-coli, bahan makanannya segar, dan penyajiannya wajib higienis,” ujarnya.

Eni menegaskan, program sertifikasi SLHS bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk perlindungan bagi anak-anak penerima MBG agar terhindar dari risiko keracunan makanan.

"Tujuan utamanya adalah melindungi anak-anak penerima MBG dari potensi keracunan akibat makanan yang tidak laik higiene,” ucap Eni.

Baca juga: MBG di Cijulang Pangandaran Terhenti Sementara akibat Dana dari Pusat Belum Cair

Dengan langkah tegas tersebut, Dinkes Kabupaten Cirebon berharap seluruh dapur MBG bisa menjadi contoh dapur sehat, bersih dan aman bagi masyarakat.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved