Kisah Perjuangan Tembus Perguruan Tinggi

Kisah Eifie, Atlet Disabilitas Anak Tukang Kayu Diterima Kuliah Gratis di UGM, Prestasinya Mentereng

Inilah kisah Eifie Julian Hikmah, seorang atlet disabilitas yang bisa kuliah gratis di Universitas Gadjah Mada (UGM).

UGM
DITERIMA UGM - Inilah kisah Eifie Julian Hikmah, seorang atlet disabilitas yang bisa kuliah gratis di Universitas Gadjah Mada (UGM). 

TRIBUNJABAR.ID - Inilah kisah Eifie Julian Hikmah, seorang atlet disabilitas yang bisa kuliah gratis di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Prestasi Eifie di cabang olahraga atletik terbilang moncer, salah satunya ia pernah menjadi juara 2 untuk nomor lari 200 meter di Kejuaraan Walikota Cup Surabaya Se-Jawa Timur.

Kini, ia terdaftar sebagai mahasiswi UGM Prodi Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis melalui jalur Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM) dengan skema UKT Rp 0 atau gratis tanpa biaya pendidikan.

Perasaan Eny Nawangsih, ibu Eifie, campur aduk saat pertama kali putrinya itu dibaringkan di sampingnya setelah lahir pada 23 Juli 2006.

Sarung tangan bayi sebelah kanan yang disiapkan hanya dikenakan yang sisi kiri ke tangan Eifie.

Sedangkan sisi kanan hanya diletakkan di sisi tempat tidur.

Eny diberi tahu bidan bahwa ada kekurangan pada anaknya.

Saat itu, ayah Eifie yang juga hanya bekerja sebagai tukang kayu sehingga membuat Eny kepikiran apakah mampu membesarkan Eifie.

Baca juga: Viral Kisah Penghulu Ahad Nekat Berenang Seberangi Sungai Demi Nikahkan Warga, Dipuji Kemenag

Beruntungnya dukungan keluarga mengalir deras dan Eifie tumbuh menjadi anak yang cerdas dan ceria.

Saat hendak masuk SD, Eny dihadapkan pada dua pilihan yaitu menyekolahkan Eifie di Sekolah Luar Biasa (SLB) atau SD negeri dekat rumahnya.

Guru di SD negeri itu pun mengatakan bahwa kondisi Eifie bukanlah suatu masalah.

Keterbatasan tidak membuat Eifie berhenti berprestasi. Ia selalu meraih peringkat pertama dari kelas 1 hingga 6 SD.

“Dengan keadaan seperti ini, aku masih bisa beraktivitas, berprestasi, dan belajar dengan baik. Jadi, buat apa harus dengerin omongan orang? Lebih baik percaya sama kemampuanku sendiri," ujar Eifie dilansir dari laman UGM, Rabu (6/8/2025). 

Ditawari latihan

Perkenalan Eifie dengan dunia atletik bermula dari tawaran Pak Karmani, seorang penjual es krim keliling.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved