Satu Minggu ke Depan, Sebanyak 156.617 Keluarga Penerima Manfaat di Subang Dapat Bantuan Pangan

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin 

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG –  Sebanyak 156.617 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) di Subang mulai kemarin hingga satu minggu ked epan akan mendapatkan bantuan beras medium dari pemerintah.

Di Kabupaten Subang sendiri, Bulog menyalurkan beras medium untuk program bantuan pangan tersebut sebanyak 3.132 ton.

Penyaluran bantuan pangan tersebut untuk alokasi bulan Juni-Juli 2025, sehingga setiap KPM akan mendapatkan 20 kilogram beras.

Kepala Perum Bulog Kanca Subang, Djoko Purnomo, mengatakan setiap KPM bantuan pangan ini masing masing menerima 20 kilo gram beras.

“Sebelum disalurkan, pastinya kita lakukan penyortiran terlebih dahulu sebelum disalurkan kepada penerima manfaat,” kata Djoko, Rabu (30/7/2025).

Menurut Djoko, beras yang di distribusikan merupakan komoditas pangan skala medium, yang sebelumnya disimpan di gudang gudang penyimpanan Bulog.

Baca juga: Rekam Jejak Fortuna Sittard, Klub Eredivisie Tempat Justin Hubner Berlabuh, Pernah Bangkrut

Pihaknya berharap penyaluran bantuan pangan ini dapat membantu kebutuhan pokok sehari hari, dimana proses penyalurannya dilaksanakan secara bertahap yang disesuaikan dengan konfirmasi dari pengurus Desa dan Kelurahan.

“Beras yang didistribusikan kepada penerima bantuan merupakan kualitas medium,” kata Djoko.

Djoko meminta bila ditemukan ada kemasan beras yang bocor atau kurang baik maka penerima bisa melaporkan ke perangkat desa atau petugas pendistribusian dan Bulog Kancab Subang.

Pihaknya akan melakukan penggantian sesuai prosedur tanpa ada tambahan biaya.

“Dalam hal ini, tentunya Perum Bulog Subang berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat serta menjaga kualitas beras yang disalurkan sesuai dengan tugas kami untuk mengantarkan kebaikan, ” ungkap Djoko.

Proses penyaluran beras tersebut juga dikawal oleh TNI - Polri hal tersebut guna memperlancar dan agar penyaluran tepat sasaran.

"Dalam penyaluran Bapang ini TNI-POLRI juga ikut terlibat membantu proses distribusi di desa-desa," kata Djoko. (*)