Pria di Cianjur Terjun Bebas dari Tower Setinggi 70 Meter, Warga Sempat Dengar Dia Menggerutu

Sebelumnya korban terlihat tengah berjalan di area pesawahan sambil menggerutu, Jumat (18/7/2025).

Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Ravianto
dok Polsek Mande
Warga saat mengevakuasi pria yang terjun bebas dari menara setinggi 70 meter di Kampung Walahar, Desa Jamali, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jumat (18/7/2025). 

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Seorang pria nekat mengakhiri hidupnya dengan cara memanjat dan melompat dari tower setinggi 70 meter di Kampung Walahar, Desa Jamali, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur.

Aksi nekatnya tersebut, sempat membuat heboh sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian.

Sebelumnya korban terlihat tengah berjalan di area pesawahan sambil menggerutu, Jumat (18/7/2025).

Rifal (21) saksi mata mengatakan, korban sempat beberapa saat terdiam di area tower, kemudian terlihat memanjat tower setinggi 70 meter dan sejumlah warga pun langsung melaporkan ke polisi.

"Awalnya tidak curiga, namun korban sempat terlihat berjalan menuju arah tower dan berbicara sendiri ingin mengakhiri hidup. Tidak tahu persis apa yang menjadi penyebab hingga korban nekat," katanya pada wartawan.

Menurutnya, sebelum nekat loncat dari atas tower, keluarga korban yang datang ke lokasi sempat membujuk.

Namun usahanya gagal.

Baca juga: Kasus Pemerkosaan Brutal oleh 12 Orang di Cianjur, 1 Pelaku yang Buron Akhirnya Ditangkap

"Seorang keluarga korban sempat ikut memanjat sambil membujuk korban, tapi usahanya gagal. Korban, loncat dari atas tower dan jatuh di area pesawahan," katanya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mande, Iptu Helmi mengungkapkan polisi masih menyelidiki penyebab hingga korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari atas tower.

"Dari keterangan awal keluarganya, korban ini memang memiliki riwayat gangguan jiwa. Tapi polisi masih menyelidiki dan mendalami penyebab pastinya," katanya.

Dia menambahkan, jasad korban yang terkapar di area persawahan, langsung dibawa ke kamar mayat RSUD Sayang Cianjur untuk dilakukan pemeriksaan luar mayat.

"Saat ini masih berada di kamar mayat RSUD Sayang, sejumlah saksi juga masih kita mintai keterangan," katanya.(*)

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved