Masalah Sampah di Gunung Gede Pangrango Ikut 'Diurus' selama Penutupan Jalur Pendakian
Waktu penutupan jalur pendakian jadi momentum perbaikan tata kelola pendakian, salah satunya adalah masalah sampah
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Seli Andina Miranti
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Salah satu yang dibenahi saat jalur pendakian Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) ditutup adalah sampah pendakian.
Waktu penutupan jalur pendakian jadi momentum perbaikan tata kelola pendakian, salah satunya adalah masalah sampah, yaitu untuk mewujudkan zero waste di kawasan Gunung Gede Pangrango 2025.
Hal tersebut disampaikan Kepala Balai TNGGP Arief Mahfud.
"Penyelesaian permasalahan sampah pendakian, melalui aksi bersama petugas, mitra, dan pelaku usaha," katanya.
Nantinya, Balai Besar TNGGP akan melakukan revitalisasi sistem pelayanan pendakian, termasuk pengembangan edukasi pengaturan sampah di jalur pendakian.
Baca juga: Pendakian Gunung Gede-Pangrango Ditutup hingga Batas Waktu Tak Ditentukan, Ini Alasannya
"Revitalisasi Sistem Pelayanan Pendakian, termasuk penyempurnaan basis data pendaki, penguatan kapasitas pemandu dan petugas, serta pengembangan edukasi Pendaki Cerdas yang berorientasi peduli sampah, dan peduli lingkungan," ucapnya.
Sebelumnya, jalur pendakian TNGGP ditutup atas tindak lanjut Memorandum Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE).
Jalur pendakian resmi ditutup mulai Senin (13/10/2025) hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Nantinya, Arief Mahmud mengungkapkan, jalru pendakian bakal dibuka setelah semua tahapan perbaikan dan revitalsasi seleasi.
Pembukaan jalur pendakian akan diumumkan secara resmi lewat situs web serta kanal media sosial Balai Besar TNGGP.
"Selama periode penutupan, calon pendaki yang telah melakukan pendaftaran dan pelunasan biaya mendapatkan tiket barcode melalui sistem booking online https://booking.gedepangrango.org," kata dia.
Pendakian Gunung Gede-Pangrango Ditutup hingga Batas Waktu Tak Ditentukan, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Umumkan Kabar Gembira: Jabar Akan Punya 4 PLTSa Raksasa, Sampah Beres dalam 2 Tahun |
![]() |
---|
Pemkab Karawang Siapkan TPA Jalupang Jadi Pembangkit Tenaga Listrik dari Sampah |
![]() |
---|
Tragis, Seorang Ibu Ditemukan Tewas Usai Melahirkan Sendiri, Bayinya Ditemukan di Tempat Sampah |
![]() |
---|
Kabupaten Bandung dan KBB Dapat Kelonggaran Buang Sampah ke TPA Sarimukti, Tapi Tidak Permanen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.