Tangis Pilu Putri Tasmi TKW Cirebon, Tunggu 12 Tahun Ketemu Ibu, Sekalinya Ketemu Sudah jadi Jenazah

Jenazah Tasmi tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, usai beberapa hari berada di Hospital Kuala Lumpur. 

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ravianto
eki yulianto/tribun jabar
PUTRI TASMI - Isak tangis dan suasana haru menyelimuti prosesi pemakaman Tasmi (50), Minggu 13 Juli 2025. Tasmi adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kota Cirebon yang menghembuskan napas terakhirnya di Malaysia. 

Dua adiknya telah meninggal lebih dulu, kini tinggal Apandi seorang yang masih hidup.

Ia sempat berharap bantuan dari pemerintah, bahkan Presiden Prabowo Subianto, agar jenazah sang kakak bisa pulang dan dimakamkan di Cirebon.

Permintaan itu akhirnya dijawab.

Pemerintah pusat, Pemprov Jabar, Pemkot Cirebon, hingga BJB Peduli bergerak cepat.

KBRI di Malaysia mempercepat pengurusan administrasi, hingga akhirnya Tasmi bisa dipulangkan dan dimakamkan di tanah kelahirannya.

Kini, tubuh Tasmi telah tenang di peristirahatan terakhirnya. 

Tapi perjuangan dan kisahnya menjadi pengingat bagi banyak pihak tentang rindu yang tak sempat dituntaskan dan tentang pentingnya jalur legal saat hendak mengadu nasib di negeri orang.(*)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved