Microsoft Bakal PHK 6.000 Karyawannya Secara Global, Demi Restrukturisasi dan Operasional
Microsoft berencana melakukan PHK massal untuk seluruh unit global, Rabu (14/5/2025). PHK kali ini dilakukan di berbagai wilayah.
TRIBUNJABAR.ID - Demi efisiensi dan penyederhanaan operasional, perusahaan raksasa teknologi Microsoft Corporation bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Microsoft mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) massal untuk seluruh unit global, Rabu (14/5/2025).
Juru bicara Microsoft, Pete Wootton mengungkapkan, PHK akan digelar dengan menargetkan lebih dari 6.000 karyawan, atau sekitar tiga persen dari seluruh tenaga kerja secara global.
PHK kali ini dilakukan di berbagai wilayah, level karyawan, termasuk unit LinkedIn, sebagai bagian dari upaya penyederhanaan struktur manajemen perusahaan.
"Kami terus menerapkan perubahan organisasi yang diperlukan untuk memposisikan perusahaan dengan sebaik-baiknya agar sukses di pasar yang dinamis,"
“Saya memahami bahwa pemutusan hubungan kerja akan berdampak pada semua level di Microsoft, termasuk LinkedIn milik Microsoft dan beberapa kantor internasional,” kata Wootton, mengutip dari CNBC International.
Baca juga: Sosok Dambaan Bobotoh Sudah Berada di Bandung, Yakin Bakal Segera di- Ofisial Persib
Pemecatan massal ini merupakan yang terbesar di Microsoft sejak perusahaan memberhentikan 10.000 karyawan pada 2023.
Dengan total 228.000 karyawan per Juni 2024, Microsoft memang kerap melakukan PHK secara berkala.
Termasuk memindahkan sumber daya manusia ke sektor-sektor strategis, demi mendukung investasi besar-besaran di bidang kecerdasan buatan (AI).
“Kami terus melakukan penyesuaian organisasi yang diperlukan untuk memposisikan perusahaan agar tetap unggul di tengah dinamika pasar,” ujar perwakilan Microsoft.
Langkah pemangkasan Microsoft cukup mengejutkan, mengingat perusahaan baru saja melaporkan kinerja keuangan yang kuat untuk kuartal I 2025 dengan pendapatan dan laba melampaui ekspektasi pasar.
Menurut laporan analisis, laba bersih Microsoft melonjak 18 persen menjadi 25,8 miliar dolar AS untuk kuartal I 2025.
PHK Bukan Kali Pertama
Pemecatan seperti ini bukan kali pertama yang dilakukan Microsoft, sebelumnya pada Januari 2023 silam perusahaan sempat merumahkan 10.000 orang dari tim pengembangan HoloLens dan proyek perangkat keras lainnya.
Penyesuaian struktur organisasi ini dilakukan dengan dalih “evaluasi strategis” di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Modus Penyebaran Foto Bugil Siswi SMA di Cirebon Editan AI: Dijual Online Rp 50 Ribu untuk 20 Foto |
![]() |
---|
Heboh Foto Vulgar Siswi SMA Cirebon Editan AI, Kuasa Hukum Ungkap Peran Pemasok hingga Pengedit |
![]() |
---|
Sosok Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Tampang Pelaku Bikin Eks Karyawan Kaget Suka Beri Beasiswa |
![]() |
---|
Peluang Kolaborasi IT-Medis Cerah, NashTa Group dan PT BAS Kick off Meeting Kebutuhan HRIS dan ERP |
![]() |
---|
Ribuan Balpres Pakaian Bekas Impor Disita di Bandung, Tekan Industri Tekstil, Bisa PHK Massal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.