Warga Cimahi yang Buang Sampah Sembarangan Bakal Jalani Sidang Tipiring Pekan Depan
Nantinya hakim akan memutus sejauh mana sanksi yang diberikan kepada pelanggar Perda Kota Cimahi Nomor 6 Tahun 2019 tersebut.
Penulis: Rahmat Kurniawan | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan kontributor Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Sidang tindak pidana ringan (Tipiring) bagi 10 warga yang tertangkap basah membuang sampah sembarangan di Kota Cimahi dijadwalkan bergulir pada Senin (19/5/2025) depan.
Hal itu dikonfirmasi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kota Cimahi, Muhammad Samsul.
"InysaAllah dijadwalkan sidang tipiring 19 Mei 2025 di Pendopo DPRD Kota Cimahi," kata Muhammad Samsul saat dikonfirmasi, Selasa (13/5/2025).
Baca juga: Petugas Jaring Warga Cimahi yang Buang Sampah Sembarangan, Bakal Disidang di PN Bale Bandung
Sidang Tipiring akan dilakukan langsung oleh hakim dari Pengadilan Negeri (PN) Bale Bandung. Nantinya hakim akan memutus sejauh mana sanksi yang diberikan kepada pelanggar Perda Kota Cimahi Nomor 6 Tahun 2019 tersebut.
"Untuk pelanggarannya sesuai Perda Nomor 6 Tahun 2019. Kalau putusan nanti tergandung hakim dari Pengadilan Negeri Bale Bandung Kelas 1 A," ujarnya.
Sebelumnya, Petugas gabungan menjaring 10 warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan di Kota Cimahi.
Mereka telah didata dan akan menjalani sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring) dari Pengadilan Negeri (PN) Bale Bandung.
Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira mengatakan operasi penjaringan tersebut merupakan realisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 6 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Sampah.
Hal itu juga mengacu pada Surat Keputusan Wali Kota Cimahi Nomor 660/KEP.1792-DLH/2025 tanggal 14 April 2025 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Sampah di Daerah Kota Cimahi tahun 2025.
"Total ada 10 orang pelanggar yang diamankan dalam operasi yustisi penegakan Perda. Mayoritas pelanggaran pembuang sampah tidak pada tempatnya serta membuang sampah yang tidak dipilah," kata Adhitia Yudisthira saat dikonfirmasi, Selasa (13/5/2025.
Adhitia mengungkapkan, penjaringan terhadap warga yang membuang sampah sembarangan dilakukan dengan melibatkan berbagai instansi pada Sabtu (10/5) hingga Minggu (11/5). Mulai dari Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP Kota Cimahi, Polres Cimahi, Kodim 0609, Sub Garnisun, dan Sub Denpom.
Baca juga: Dukung Net Zero Emission 2060, Ini Langkah Dunia Industri dan Pendidikan Jawab Krisis Sampah
Petugas telah melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap 10 orang warga yang tertangkap tangan membuang sampah sembarangan tersebut di kantor Satpol PP Kota Cimahi.
Nantinya mereka akan menjalani proses persidangan Tindak Pidana Ringan (Tipiring) sesuai dengan jadwal dari Pengadilan Negeri Bale Bandung Kelas 1 A.
"Diharapkan dengan adanya operasi yustisi penegakan Perda Kota Cimahi Nomor 6 Tahun 2019 dapat menekan jumlah titik pembuangan sampah ilegal dan mengedukasi masyarakat untuk lebih tertib dan bijak dalam mengelola sampah," ungkapnya.
| Target Ngatiyana Tak Terkejar, Baru Ada 9 SPPG Penyalur MBG di Cimahi yang Kantongi SLHS |
|
|---|
| 20 Lokasi Nobar Persib Bandung vs Bali United di Bandung hingga Cimahi, Ada Bioskop hingga Kafe |
|
|---|
| Hinaan Korban yang Bikin Wawan Habisi IRT di Cimahi, Soal Mertua hingga Isi Dompet |
|
|---|
| Sosok Pembunuh Tati Kurniati di Cimahi Sudah Dianggap Saudara oleh Keluarga Korban, Motif Sakit Hati |
|
|---|
| "Kamu Kok Tega!" Amarah Triadi Lihat Wawan, Pembunuh Istrinya di Cimahi yang Sudah Dianggap Saudara |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Ilustrasi-sampah-di-Kabupaten-Bandung.jpg)