Trio Preman Kampung Bikin Resah Warga Cihampelas Bandung Barat, Palak PKL hingga Acungkan Golok

Para pelaku melakukan aksi pemalakan dengan kondisi mabuk dan membawa sebilah golok. Para pelaku disebut sempat memalak seorang PKL dan meminta rokok

Istimewa/ Tangkapan Layar
PREMAN MERESAHKAN - Aksi 3 orang preman meresahkan warga Kampung Gerang, Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB).Ketiga preman dalam kondisi mabuk itu disebut melakukan pemalakan terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) dan petugas mini market, Selasa (6/5/2025) 

Laporan kontributor Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Aksi 3 orang preman meresahkan warga Kampung Gerang, Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Ketiga preman dalam kondisi mabuk itu disebut melakukan pemalakan terhadap pedagang kaki lima (PKL) dan petugas minimarket.

Kapolsek Cililin, AKP Andriani mengkonfirmasi adanya peristiwa pemalakan yang terjadi pada Selasa (6/5/2025) malam.

"Betul kejadian pukul 20.00 WIB, awalnya kami menerima laporan dari masyarakat soal 3 orang yang membuat onar dan meresahkan. Mereka ini diduga dalam keadaan mabuk saat berbuat onar," kata Andriani, Kamis (8/5/2025).

Baca juga: Ramai Ormas Meresahkan, Habib Rizieq Sentil Minta Pejabat hingga Presiden Cabut dari Ormas Preman

Dari keterangan para saksi, para pelaku melakukan aksi pemalakan dengan kondisi mabuk dan membawa sebilah golok. Para pelaku disebut sempat memalak seorang PKL dan meminta rokok ke sebuah minimarket.

"Karena takut, akhirnya diberi oleh penjaga minimarketnya. Mereka membawa sebilah golok untuk menakut-takuti warga," kata Andriani.

Polisi langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan lebih lanjut hingga memeroleh informasi terkait identitas dan kediaman para terduga pelaku.

Hal tidak terduga terjadi saat Polisi mendatangi kediaman salah satu terduga pelaku dengan inisial Muslih. Saat hendak diamankan, Muslih berusaha melawan dengan mengacungkan sebilah golok kepada polisi.

"Kami kemudian mendatangi kediaman salah satu pelaku atas nama Muslih. Saat hendak diamankan, dia berusaha melawan petugas dengan mengeluarkan golok yang dipakai saat melakukan aksi premanisme. Tapi berhasil kita atasi dan pelaku kita amankan," pungkasnya.

Baca juga: Ahmad Sahroni Tegaskan Negara Tak Boleh Kalah dari Preman

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved