Pendidikan Militer Siswa di Jabar

Kabupaten Cianjur Menyusul, Segera Jemput Siswa Nakal untuk Dididik di Barak TNI

Siswa yang terindikasi melakukan kenakalan remaja akan langsung didata, lalu dijemput ke sekolah, dan berkoordinasi dengan orang tuanya.

Tribun Jabar/ Deanza Falevi
Tempat tidur 40 pelajar dari berbagai sekolah di Kabupaten Purwakarta yang menjalani pendidikan militer. 

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur tengah menyusun teknis program kegiatan pembinaan dan pendidikan karakter siswa di barak TNI.

Kepala Disdikpora Kabupaten Cianjur Ruhli mengatakan, saat ini teknis untuk program pembinaan siswa di barak, seperti materi yang akan diberikan sedang dipersiapan.

"Pelajar yang bakal mengikuti program pembinaan di barak TNI tersebut, yaitu siswa yang melakulan tawuran, dan kenakalan remaja lainya," kata Ruhli pada wartawan, Minggu (4/5/2025).

Nantinya lanjut dia, siswa yang terindikasi melakukan kenakalan remaja akan langsung didata, lalu dijemput ke sekolah, dan berkoordinasi dengan orang tuanya.

"Setelah kita sudah melakukan komunikasi dengan para orangtua, nantinya para siswa akan langsung mengikuti pembinaan selama beberapa pekan atau satu bulan," katanya.

Baca juga: 40 Pelajar Nakal di Sumedang Bakal Digembleng di Markas TNI, Diberi Pendidikan Kedisiplinan

Ruhli berharap adanya program pembinaan tersebut, para siswa di Kabupaten Cianjur bisa berperilaku lebih baik, dan berkarakter.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur telah menjadi kerjasama dengan TNI terkait dengan program siswa nakal masuk barak TNI. Program tersebut rencananya akan mulai dilakulan pekan depan.

"Sesuai dengan arahan pak Gubernur, kita akan melakukan pembinaan terhadap siswa-siswa. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat untuk Jawa Barat ke depannya," kata Bupati Cianjur Muhammad Wahyu Ferdian.

Wahyu mengaku, pihaknya sudah membuat Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepakatan dengan Kodim 0608/Cianjur dan Raider 300 untuk membina siswa nakal.

"Barusan kita sudah MoU, nanti apabila ada anak usia sekolah yang bermasalah, atau tawuran, mabuk-mabukan, merokok, melawan orangtua, nanti akan dilakukan pembinaan dan juga pendidikan bela negara," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved