Kasus Kekerasan kepada Wartawan di Subang, Bupati Reynaldy Sangat Menyayangkan
Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, mengutuk keras pelaku kekerasan terhadap wartawan.
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Giri
Laporan Kontributor Tribunjabar id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, mengutuk keras pelaku kekerasan terhadap wartawan. Dia pun mendoakan agar korban cepat membaik dan beraktivitas seperti semula.
Hal itu disampaikan Reynaldy saat menjenguk Hadi, wartawan media Hadejabar, yang dirawat di RSUD Ciereng Subang, Rabu (9/4/2025).
Hadi mendapat perlakukan kekerasan saat melaksanakan tugas di Desa Sukahurip-Cijambe, Rabu. Saat itu dia meminta konfirmasi terkait dugaan perusahaan ayam petelur tak memiliki izin meski sudah berdiri tiga tahun.
Reynaldy mengungkapkan bahwa belakangan tindakan kriminal marak terjadi di Kabupaten Subang, mulai dari kejadian perang sarung, tewasnya pelaku pencurian ayam, dan kekerasan pada wartawan.
"Saya secara pribadi sangat menyayangkan kejadian ini dan meminta di usut tuntas oleh pihak berwajib," ucap Rey.
Baca juga: Petugas Kebersihan di Subang Teriak saat Dengar Gaji Naik, Dedi Mulyadi: Asal Tak Boleh "Nyandung"
Dia mengungkapkan, pihak berwenang dalam hal ini Polres Subang sedang masif mendorong keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Subang
"Insyaallah kita di Polres sendiri sekarang sedang gencar-gencarnya untuk memberikan perlindungan kepada orang-orang, kepada masyarakat dan infonya para pelaku kekerasan terhadap jurnalis juga sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan di gedung Satreskrim," ungkap dia.
Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bijak saat bertindak sehingga tidak terjadi kembali Insiden yang berakibat mencoreng nama baik Kabupaten Subang.
Baca juga: Dedi Mulyadi Minta Pemkab Subang Benahi RSUD Subang dan Bangun RSUD Baru di Pantura
"Saya minta masyarakat jangan langsung bermain fisik, jangan menggunakan emosi sesaat, jangan menggunakan hal-hal yang sifatnya akan mencederai orang lain," katanya.
Dirinya menyampaikan apresiasi yang setingginya kepada pihak Polres Subang yang telah sigap menangani kasus tersebut.
"Mudah-mudahan hal ini bisa diusut tuntas sampai ke akarnya terhadap permasalahan-permasalahan kekerasan yang menimpa warga Subang," ucapnya. (*)
Tilep Jutaan Rupiah Kompensasi Penggusuran Lapak Nanas Subang, Ipunk Diancam 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Kasus Kekerasan Anak di Tasikmalaya Masih Tinggi, Didominasi Kekerasan Seksual |
![]() |
---|
6 Kasus Bullying Terhadap Anak di Kabupaten Bogor Diungkap KPAID, Terjadi Sejak Awal Tahun 2025 |
![]() |
---|
Menteri PKP Maruarar Kampanyekan Pembiayaan Rumah Anti-rentenir di Lembur Pakuan Subang |
![]() |
---|
Nekat Seberangi Sungai meski Tak Bisa Berenang, Gunawan Tewas Tenggelam di Kali Cibodas Subang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.