Petugas Kebersihan di Subang Teriak saat Dengar Gaji Naik, Dedi Mulyadi: Asal Tak Boleh "Nyandung"
Bahkan, Dedi Mulyadi menyebut petugas kebersihan itu bisa naik gaji bila menjalankan tugasnya dengan baik.
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
TRIBUNJAABAR.ID - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi terlihat menemui sejumlah petugas kebersihan setelah menghadiri Hari Jadi Kabupaten Subang ke-77.
Dedi Mulyadi meminta "pasukan orange" itu untuk semangat bekerja dalam menjaga kebersihan jalan di daerah Jawa Barat.
Bahkan, Dedi Mulyadi menyebut petugas kebersihan itu bisa naik gaji bila menjalankan tugasnya dengan baik.
Mantan Bupati Purwakarta itu pun sembari bergurau mengungkap syarat lainnya, yaitu jangan "nyandung" (kawin lagi).
"Siapa yang mau bekerja, berkeringat, dapat gaji. Kalau nanti jalurnya bagus-bagus (bersih) dinaikan gajinya. Dengan catatan tidak boleh nyandung (kawin lagi)," kata Dedi pada unggahan di akun media sosialnya, Rabu (8/4/2025).
Pernyataan Dedi soal kenaikan gaji pun langsung diamini oleh petugas kebersihan tersebut. Mereka kompak berteriak amin saat mendengar kabar gaji naik.
Lebih lanjut, Dedi menginstruksikan jajaran terkait, agar menugaskan 1 orang pembersih jalan tiap 1 kilometer jalur provinsi.
Baca juga: Sikap Lucky Hakim usai Disindir soal Liburan ke Jepang Tanpa Izin Dipuji Selangit Dedi Mulyadi
Dedi ingin memastikan jalur provinsi harus selalu bersih.
"Kalau jalan tidak bersih saya berhentikan," tegasnya.
Dedi mengatakan, dalam urusan kebersihan jalan, semua pihak harus turun tangan.
Dalam urusan kebaikan, katanya, tidak usah ada kewenangan provinsi atau kabupaten kota.
"Sudah, kalau ada sampah sikat saja. Demi kebaikan jangan pernah bicarakan kewenangan, yang penting tidak berebut anggaran, oke," tegas Dedi.
Dedi Mulyadi Minta Pemkab Subang Benahi RSUD Subang dan Bangun RSUD Baru di Pantura

Di hari jadi ke-77 tahun Kabupaten Subang, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi minta Pemkab Subang segera membangun RSUD di wilayah Pantura, untuk memberikan pelayanan kesehatan masyarakat Pantura yang selama ini banyak berobat ke kabupaten tetangga.
Hal tersebut disampaikan langsung Gubernur Jabar Dedi Mulyadi usai menghadiri acara Sidang Paripurna Istimewa HUT ke-77 tahun Kabupaten Subang, Rabu (9/4/2025) siang.
Baca juga: Emen Sopir Angkot yang Curhat ke Dedi Mulyadi Uang Bantuan Disunat Ternyata Punya Jabatan Spesial
Respons Dedi Mulyadi soal Pungutan di MAN 1 Cianjur Capai Rp3 Juta per Siswa: BOS MAN dan SMAN Sama |
![]() |
---|
Gubernur Dedi Mulyadi Soroti Bank Emok di Jawa Barat: Bunga Tinggi, Tak Bayar Pajak, Bisa Dipidana |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Diminta Turun Tangan, dari 26 Juta Rumah Tak Layak Huni, Sebagian Besar Ada di Jabar |
![]() |
---|
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Murka: Banyak Rentenir Berkedok Koperasi, Minta Polisi untuk Tutup Saja |
![]() |
---|
Nasib Mujur Ketua RT Gen Z Tolak Uang Dedi Mulyadi, Kini Dapat Dana dari Gibran hingga Kenaikan Gaji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.