Banjir Cimanggung Berulang, Pemkab Sumedang Ngaku Sulit Dapat Perhatian BBWS Citarum

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Masalah banjir Cimanggung di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, berlarut-larut. Masih basah, banjir menerjang kawasan ini pada Kamis (13/3/2025) malam. Sebanyak 240 keluarga terdampak. 

Sungai Cimande yang akan dinormalisasi terus mendangkal, sementara normalisasi menjadi sebatas wacana. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati mengatakan, di antara alasan normalisasi lama terwujud adalah Pemerintah Kabupaten Sumedang sulit mendapatkan perhatian dari BBWS Citarum. 

Baca juga: Banjir di Cimanggung Sumedang Masih Jadi Masalah Klasik, Salsabila Butuh Solusi Konkret

"Pemkab Sumedang, kita selalu kordinasi, tapi selama ini banjir di mana-mana, kita seringkali BBWS agak terlambat karena penanganan di sana-sini," kata Tuti Ruswati di Cihanjuang, semalam. 

Dia mengatakan, hari ini, Jumat (14/3/2025) pukul 13.30 WIB, pihaknya akan menggelar rapat bersama semua pihak terkait dengan Sungai Cimande dan penanganan banjir. 

"Besok setengah 2 (hari ini) kita identifikasi dari semua sektor, sehingga komprehensif. Dari camat, kades, dari BBWS, PSDA Provinsi pasti identifikasi penyebab banjir ini yang langganan," 

"Dari identifikasi itu, kita buat rencana aksi, siapa berbuat apa dan kapan, segera harus dilakukan, setelah rapat kita tahu. Normalisasi harus secepatnya, besok atau lusa," katanya. 

Sekda menjelaskan, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir sudah berkomunikasi sekaligus melaporkan kejadian banjir ini kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan kepada Sekda Jabar, Herman Suryatman. 

Baca juga: Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir Akan Jadikan DAS jadi Area Hijau, Sungai Cimande Besok Dikeruk

"Pak Sekda Jabar dan Pak Gubernur sudah ditelepon oleh Pak Bupati untuk menurunkan pasukannya," 

"(Jangka panjangnya) Pemkab Sumedang nanti seperti apa, apakah ada penegasan moratorium terhadap izin perumahan, normalisasi sungai, perbaiki tanggul jebol, itu pasti," katanya.