Praja IPDN Meninggal Dunia

IPDN Sebut Keluarga Calon Praja yang Tewas Tolak Visum, Sampaikan Bela Sungkawa

Maulana meninggal dunia saat mengikuti Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Praja (Diksarmendispra) di Kampus IPDN Jatinangor

|
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Tangkapan Layar
BELASUNGKAWA - Ucapan belasungkawa Pemerintah Provinsi Maluku Utara atas meninggalnya Maulana Izzat Nurhadi, calon Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXXVI. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - IPDN menyampaikan bela sungkawa tas meninggalnya calon praja bernama Maulana Izzat Nurhadi. Setelah menawarkan kepada keluarga untuk visum, keluarga menolak. 

Maulana Izzat Nurhadi, Calon Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri ( IPDN) Angkatan XXXVI asal Maluku Utara, dilaporkan meninggal dunia. Maulana meninggal dunia saat mengikuti Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Praja (Diksarmendispra) di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Rabu (8/10/2025) malam. 

"Kami sampaikan duka cita, semoga husnul khatimah," kata Wakil Rektor Bidang Hukum, Kerjasama dan Kepegawaian IPDN, Prof. Dr. Arief M Edie, di Kampus IPDN, Jumat (10/10/2025). 

Baca juga: IPDN Bantah Maulana Tewas Akibat Diksar: Dokter Sebut Henti Detak Jantung Mendadak

IPDN merasa kehilangan, namun meninggalnya Maulana Izzat Nurhadi direnungi sebagai sebuah lecutan bagi teman-teman seangkatannya untuk lebih semangat. 

"Semangatnya tinggi, terbukti bisa melalui berbagai seleksi dan lolos, mungkin belum garis tangan beliau, tapi menjadi penyemangat bahwa perjuangan panjang," katanya. 

IPDN telah mengantarkan jenazah Maulana ke Maluku dan menyisipkan santunan. IPDN juga menawarkan jika keluarga tidak yakin dengan kematian itu untuk visum

"Keluarga kita tawarkan apakah mau visum. Keluarga mengatakan tidak," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved