Polsek Kasokandel Majalengka Tangkap Lima Remaja yang Diduga Hendak Lakuakn Perang Sarung

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Jajaran Polsek Kasokandel menangkap lima remaja yang diduga hendak melakukan perang sarung di Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka.

Kapolsek Kasokandel, Ipda Ato Rusdianto, mengatakan, lima remaja yang berasal dari Kabupaten Majalengka itu masing-masing berinisial AM (16), FM (16), AR (15), AW (14), dan IS (13).

Selain itu, menurut dia, barang bukti berupa sarung yang diikat hingga membentuk seperti kepalan tangan juga turut diamankan dari lima remaja yang masih berstatus pelajar tersebut.

"Diduga sarung tersebut akan digunakan sebagai senjata dalam perang sarung," kata Ato Rusdianto saat ditemui di Mapolsek Kasokandel, Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka, Sabtu (8/3/2025).

Baca juga: Emak-emak di Desa Mirat Majalengka Panen Melon Jepang, Langsung Dibagikan ke Warga untuk Buka Puasa

Ia mengatakan, penangkapan kelima remaja itu berawal dari laporan perangkat desa yang mencurigai sekelompok pemuda yang berkumpul di areal persawahan pada dini hari.

Pihaknya pun bergegas mendatangi lokasi kejadian, dan mendapati kelima remaja tersebut telah diamankan perangkat desa, sehingga langsung dibawa ke Mapolsek Kasokandel untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Petugas juga turut memanggil orang tua mereka dan juga perangkat desa setempat untuk dilakukan pembinaan serta penandatanganan surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan serupa.

"Langkah ini sebagai upaya pencegahan perang sarung di wilayah Kecamatan Kasokandel, dan lima remaja yang sempat diamankan juga langsung dikembalikan kepada orang tuanya," ujar Ato Rusdianto.

Baca juga: Satlantas Polres Majalengka Tindak Travel Gelap di Jalan KH Abdul Halim, Langsung Menilangnya

Ia berharap, kejadian semacam itu tidak terulang kembali di kemudian hari, sehingga situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Kasokandel tetap kondusif.

Ato juga mengingatkan para orang tua untuk mengawasi aktivitas anak-anaknya secara ketat, khususnya di malam hari, karena jangan sampai mereka terlibat tindakan kriminal seperti perang sarung.

"Kami juga menggencarkan patroli rutin di wilayah hukum Polsek Kasokandel selama Ramadan baik pagi, siang, sore, maupun malam untuk mencegah perang sarung yang melibatkan kalangan remaja," kata Ato Rusdianto. (*)