Tetty Perempuan Subang yang disebut Ayahnya Dirudapaksa Membantah Telah Diperkosa, Malah Ungkap Ini

Junaidi mengatakan kalau putrinya itu dirudapaksa oleh oknum santri Yayasan As Syifa Al-Khoeriyyah pada tahun 2011 silam.

Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Ahya Nurdin
Pihak Yayasan Assyifa Al-Khoeriyyah Subang menggelar konferensi pers menanggapi aksi yang dilakukan Junaidi, Sabtu (21/12/2024). 

"Andaikan ibu masih ada di dunia ini, mungkin siksaan dari Ayah tersebut tidak akan terjadi," ucapnya.

Tety juga berpesan kepada ayahnya Junaidi, Sampai kapanpun apa yang bapak lakukan ini tak akan berhasil, karena saya tak pernah merasa dirudapaksa oleh suami saya.

"Mau lapor kemana pun tidak akan berhasil, karena ini semua fitnah yang disebar oleh bapak untuk mempermalukan anaknya sendiri dan Yayasan As Syifa Al-Khoeriyyah,"Ucapnya.

"Insya Allah, Allah akan melindungi diri saya dan Yayasan As Syifa Al-Khoeriyyah dari fitnah ayah saya," imbuhnya.

Tety juga berpesan kepada netizen agar tidak memperkeruh suasana, jika tidak tahu akar masalah yang sesungguhnya.

"Sekali lagi apa yang disampaikan oleh ayah saya Junaidi, semuanya itu hanya fitnah dan tidak benar sama sekali," pungkasnya

Aksi Junaidi jalan kaki ke istana untuk minta keadilan sempat viral di media sosial, namun semua itu sudah dibantah oleh anaknya Tety Kusmiaty  dan juga oleh Yayasan As Syifa Al-Khoeriyyah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved