Cerita Kamaludin, Mengubah Jalanan di Bandung Menjadi Panggung Hiburan lewat Live Streaming TikTok

Pertunjukan musik yang ditayangkan secara live streaming telah menjadi fenomena di jalanan Kota Bandung. 

Penulis: Nappisah | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/ Nappisah
Salah satu dari seniman jalanan tersebut, Muhammad Kamaludin (38), memanfaatkan TikTok untuk menyalurkan bakat musiknya dan mencari penghasilan tambahan. 

Lagu-lagu yang sering ia nyanyikan beragam, mulai dari pop hits seperti lagu Seventeen dan Peterpan, hingga lagu-lagu dari The Changcuters. Namun, minat musik Kamaludin lebih cenderung pada genre rock.

Untuk memaksimalkan kualitas siaran, Kamaludin membawa peralatan sederhana seperti soundcard dan dua ponsel, satu untuk siaran langsung di TikTok, dan satu lagi untuk memainkan musik. 

Ketika malam tiba, ia menambahkan lighting untuk menciptakan suasana yang lebih menarik bagi penonton.

Baca juga: KPID Jawa Barat Sebut Pelanggaran Konten Program Penyiaran Ramah Perempuan dan Anak Tertinggi

Ke depannya, Kamaludin berencana untuk mencari suasana baru dengan mencoba lokasi lain, seperti Taman Musik di Bandung. Ia juga berencana untuk terus berkolaborasi dengan sesama seniman jalanan.

Salah satu momen yang paling dikenang oleh Kamaludin adalah ketika ia bersama dengan seniman lain mengadakan sesi live bareng di Babakan Siliwangi, yang berhasil menjadi viral di TikTok.

Biasanya, ia berkolaborasi dengan teman-temannya yang berasal dari Yogyakarta dan Jakarta. 

Mereka bekerja sama dalam menciptakan konten kreatif dan berbagi pengalaman dalam dunia live TikTok. Meski sebagian teman-temannya sudah pulang ke kota masing-masing, Kamaludin tetap menjalani aktivitas ini dengan semangat. Dia menyebut, seniman lain bisa mencapai ratusan ribu dalam sehari, membuatnya semakin termotivasi untuk terus berkarya.

“Silaturahmi itu penting. Dulu waktu di Baksil, ada sekitar 12 orang, sebagian dari luar Bandung. Tapi sekarang mereka sudah pulang, dan penghasilan dari live sudah cukup besar,” tambahnya.

Bagi Kamaludin, platform digital bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sarana untuk mencari peluang dan meraih pendapatan. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved