Kolaborasi IBK Binaan House of Hope dengan Mahasiswa PPG Unpas: Tampilkan Pertunjukan Musik Angklung
Kolaborasi ini menunjukkan bagaimana musik angklung dapat menjadi alat untuk mengembangkan potensi diri dan meningkatkan kepercayaan diri.
"Untuk kegiatan selanjutnya dari kami adalah, adanya kegiatan Gelar Karya yakni kita mempresentasikan apa yang sudah kita lakukan. Dan selanjutnya, sudah ada tawaran-tawaran undangan yang sudah masuk untuk melakukan penampilan serupa di Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) dan Dies Natalis Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di bulan Oktober 2024. Namun, kami belum mengiyakan dan bagi kami undangan tersebut jadi daftar yang harus diperhatikan dan menyemangati kami juga," kata Jani
Sementara itu, wner House of Hope Irene Ridjab mengapresiasi adanya kolaborasi tersebut.
"Saya ucapkan banyak terima kasih banyak untuk para mahasiswa S2, PPG Unpas Gelombang 1, 2024 yang telah mau mengajak dan berkolaborasi dengan anak-anak IBK binaan House of Hope ini. Semoga ke depan bisa bekerja sama lebih baik lagi," tutur Irene Ridjab.
Hal serupa juga diungkapkan esiyani Putri, Head of Activity Program di House of Hope.
Ia mengatakan, awal terjalinya kolaborasi.
"Mereka menghubungi via kontak House of Hope lalu buat janji dan akhirnya bisa datang kemudian adakan pertemuan. Mereka cerita bahwa untuk untuk tugas akhir kuliahnya, mereka punya alat angklung yang berbeda. Angklung tersebut dirakit sebelum dimainkan, bisa dikemas dalam ukuran kecil sehingga alat tersebut bisa dibawa kemana saja. Nama alat tersebut adalah bocil, bamboo children," kata Yesiyani Putri,
Setelah melihat anak-anak IBK House of Hope bermain, Yesi mengaku terkesan.
"Kesan saya terhadap acara hari ini, luar biasa, keren sekali penampilan IBK House of Hope dengan alat bocil tersebut. Waktu anak-anak House of Hope latihan bocil, masih ada salah-salah, masih ada yang tidak memainkan. Tetapi, tadi pas tampil, mereka semua bisa memainkan alat tersebut dan fokus," katanya.
Bahkan, testimoni dari penonton sempat mengatakan bahwa mereka nggak nyangka saja para IBK tersebut bisa memainkan angklung bocil tersebut.
Baca juga: House of Hope Gandeng John Robert Powers Perkuat Soft Skill dan Komunikasi Para IBK
"Penampilan anak-anak IBK sangat hebat, sekeren itu sehingga pendapat para orang tua yang menyaksikan pun sama", ungkap Yesi.
Yesi juga mengungkapkan kekaguman dari permainan anak-anak IBK House of Hope yang berkolaborasi dengan mahasiswa S2 ketika bermain musik dengan angklung bocil semoga bisa jadi pengalaman yang mengesankan.
Untuk, pihaknya berharap setelah kerja sama selesa akan ada lagi projek kolaborasi seperti yang sekarang dilakukan.
"Penampilan seperti ini bisa menginspirasi pihak lain, siswa atau organisasi lain untuk bisa berkolaborasi bersama House of Hope," katanya.
Dengan kolabprasi inni juga membuktikan bahwa anak-anak IBK ini jika dilatih, kemampuannya bisa sama seperti anak-anak normal pada umumnya.
"Dengan seringnya mereka tampil di muka umum seperti ini, menampilkan sesuatu yang baik yang menunjukkan prestasi mereka. Dan ini tuh bisa menimbulkan kesan di masyarakat luas dan mereka bisa memiliki cara pandang yang berbeda. Masyarakat tidak akan menganggap remeh lagi anak-anak IBK bila bertemu lagi nantinya," pungkas Yesi.
Demo Serentak 1 September, Sebagian Sekolah di Kota Bandung PJJ, Cimahi Berjalan Normal |
![]() |
---|
Sosok Eliano Reijnders, Bintang Timnas Indonesia Gabung Persib Bandung, Dikontrak 2 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Andrew Jung, Pemain Prancis Pertama Gabung Persib Bandung, Jejak Kariernya Mentereng |
![]() |
---|
ITB Tetapkan Perkuliahan Secara Daring untuk Seluruh Kampus Mulai 1 Hingga 5 September 2025 |
![]() |
---|
Disdik Jabar Pastikan Sekolah Tetap Belajar Seperti Biasa, PJJ Hanya Parsial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.