6 Contoh Kegiatan Kreatif MPLS SD Rekomendasi Kemendikbudristek, Cegah Kekerasan di Sekolah
Simak berbagai contoh kegiatan kreatif Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SD berikut ini.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Simak berbagai contoh kegiatan kreatif Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SD berikut ini.
Sebentar lagi, tahun ajaran baru 2024/2025 akan segera dimulai. Artinya, akan ada siswa baru di setiap sekolah.
Di SD, sekolah akan menerima siswa baru kelas 1 yang sebelumnya berada di jenjang TK.
Artinya, sekolah harus memperkenalkan lingkungannya kepada siswa baru.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memiliki berbagai rekomendasi kegiatan kreatif sesuai Kurikulum Merdeka Belajar.
Berdasarkan panduan yang diberikan, kegiatan MPLS difokuskan pada pencegahan dan penanganan kekerasan di sekolah.
Kegiatan MPLS ini bisa dilakukan dalam kurun waktu 90 menit atau 2 kali jam pelajaran (JP).
Berikut 6 rekomendasi kegiatan MPLS SD dari Kemendikbudristek:
Baca juga: 20 Contoh Tema MPLS SMA yang Menarik dan Edukatif, Jadikan Referensi Sambut Siswa Baru 2024
1. Ice Breaking (10 menit)
Ice breaking bisa dilakukan saat perkenalan, awal acara, atau di sela-sela kegiatan.
Kegiatan ini bertujuan membuat suasana rileks dan ceria agar peserta didik bisa semangat mengikuti acara.
Contoh ice breaking yang bisa dilakukan di SD yaitu menyanyikan lagu "Aku dan Temanku Istimewa".
2. Menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, berkebinekaan, dan aman bagi semua (25 menit)
Dalam hal ini, guru bisa memperkenalkan bentuk-bentuk kekerasan berdasarkan Permendikbudristek Nomor 46 Tahun 2023, yaitu:
- Kekerasan fisik
- Kekerasan psikis
- Perundungan
- Kekerasan seksual
- Diskriminasi dan intoleransi
- Kebijakan yang mengandung kekerasan.
3. Menonton bareng film pendek pencegahan kekeraasn (20 menit)
Guru bisa mengajak peserta didik untuk menonton film pendek pencegahan kekerasan agar mudah memberikan gambaran kepada peserta didik.
Contoh film yang direkomendasikan Kemendikbudristek yaitu video berikut ini:
4. Memainkan permainan Boleh dan Tidak Boleh (5 menit)
Setelah pemaparan terkait pencegahan kekerasan, guru bisa mengajak peserta didik bermain Boleh dan Tidak Boleh.
Nantinya, guru memberikan contoh soal berupa gerakan sentuhan yang menyakiti tubuh atau perasaan seperti mendorong atau memukul.
Kemudian, peserta didik diminta menjawab apakah gerakan tersebut Boleh atau Tidak Boleh.
Baca juga: KPAI Ingatkan Sekolah-sekolah agar MPLS Tak Dinodai dengan Kekerasan dan Bullying
5. Mengenali emosi diri dengan Roda dan Catatan Perasaan (15 menit)
Guru bisa mengajak peserta didik mengisi Roda dan Catatan Perasaan yang menggambarkan emosi yang dirasakan.
Peserta didik diminta menentukan perasaan melalui ekspresi wajah pada roda dan catatan perasaan.
6. Memasang poster bentuk-bentuk kekerasan (15 menit)
Terakhir, guru bisa mengajak peserta didik untuk sama-sama memasang poster Bentuk-bentuk Kekerasan di Sekolah.
Kumpulan poster bisa diunduh di sini.
Baca panduan MPLS SD dari Kemendikbudristek selengkapnya di sini.
Baca artikel menarik Tribunjabar.id lainnya di Google News.
contoh kegiatan kreatif
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah
MPLS SD
MPLS
Kemendikbudristek
Merdeka Belajar
Curhat Pilu Ibu di Madiun Anaknya Dikeluarkan dari Sekolah saat Belajar di Kelas, Sempat Ikuti MPLS |
![]() |
---|
MPLS di SDN Rancamanyar 6 |
![]() |
---|
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah, Dompet Dhuafa Yogyakarta Gelar Program Sekolah Sehat |
![]() |
---|
Baru Dipakai Empat Tahun, Chromebook Kemendikbudristek di Cianjur Sudah Rusak |
![]() |
---|
20 Contoh Surat untuk Kakak Osis, Bisa Diberikan saat Hari Terakhir MPLS 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.