Kisah Haru Ambar Puspita, Guru di Majalengka yang Diangkat Jadi PPPK, Harus Sabar Menanti 19 Tahun

Suara Ambar juga terdengar bergetar ketika diajak berbincang mengenai kebahagiaannya diangkat menjadi PPPK setelah mengajar selama 19 tahun terakhir.

Tribun Jabar/ Ahmad Imam Baehaqi
Ambar Puspita Ningtyas (kanan) bersama ibunya Tuti Taryani (65) saat ditemui setelah dilantik menjadi PPPK di Alun-Alun Majalengka, Kamis (30/5/2024). FOTO 2: Ambar Puspita Ningtyas (kanan) saat memeluk ibunya, Tuti Taryani (kiri), usai dilantik menjadi PPPK di Alun-Alun Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Kamis (30/5/2024). 

Karenanya, Ambar pun ditugaskan untuk mengampu mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan di SMPN 1 Panyingkiran, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka.

Sementara ibunya, Tuti Taryani, mengaku bersyukur anak sulungnya tersebut akhirnya diangkat menjadi PPPK setelah 19 tahun mengabdi sebagai guru.

"Alhamdulillah, Mamah menangis terus, karena bahagia dan terharu akhirnya Teteh diangkat menjadi PPPK. Makana ayeuna ngiringan terus (makanya sekarang ikut terus)," ujar Tuti Taryani yang langsung memeluk Ambar dan mengecup keningnya. (*) 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved