Unisba Targetkan Akreditasi Unggul di Setiap Prodi, Siapkan Pendidikan Berkualitas

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerataan akreditasi unggul terus didorong oleh Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Rektor Unisba, Prof. Dr. Edi Setiadi, S.H., M.H., mengatakan akreditasi unggul jembatan bagi mahasiswa untuk terus bersaing secara kompetitif. 

"Meskipun ada yang berpendapat akreditasi tidak berpengaruh, tapi banyak instansi swasta maupun negeri yang mensyaratkan akreditasi tertentu. Paling tidak, masyarakat sudah dibekali dengan akreditasi yang sudah maksimal," ujarnya, di Aula Unisba, Senin (22/4). 

Tak hanya akreditasi, kata Edi, tata kelola fakultas, peran dekan, prodi harus selaras agar siklus penjaminan mutu pendidikan berjalan baik. 

Baca juga: Unisba Kirim 20 Mahasiswa Ikuti PTMGRMD, Dorong Peningkatan Pembangunan Desa

"Mengelola fakultas atau prodi tidak bisa biasa-biasa saja. Harus ada inovasi sehingga tertib semuanya," tegasnya. 

Pihaknya pun baru memiliki lima dekan baru usai dilantik oleh Rektor. Mereka adalah Dr. N. Eva Fauziah, Dra., M.Ag. (Dekan Fakultas Syariah), Prof. Dr. Efik Yusdiansyah, S.H., M.Hum. (Dekan Fakultas Hukum), Dr. Apt. Suwendar, S.Si., M.Si. (Dekan Fakultas MIPA), Dr. Ir. M. Dzikron A. M., S.T., M.T., IPM. (Dekan Fakultas Teknik), dan Dr. Santun Bhekti Rahimah, dr., M.Kes. (Dekan Fakultas Kedokteran).

Edi mengimbau, para dekan mampu mendengarkan keluhan dan berisolusi yang konkrit terhadap setiap permasalahan yang dihadapi mahasiswa. 

Selain itu, buka ruang dialog dan diskusi sehingga akan tercipta hubungan yang harmonis tetapi tetap terjaga dengan peran dan status masing-masing. 

"Kita harus memahami Generasi Z yang dipercayakan kepada kita. Kita harus mampu mendampingi mereka untuk menjadi warga global yang sekaligus menjadi cita-cita para pendiri Unisba,” ungkapnya.

Baca juga: Keren, Alumni Bakal Berikan Beasiswa Pendidikan untuk Mahasiswa Unisba Lewat Skema Ini

Edi menyebut, target Unisba masing-masing prodi harus meningkatkan akreditasi dengan target unggul. Apabila telah unggul diharapkan mampu mempertahankan akreditasi yang telah diraih. 

"Total yang unggul lebih dari setengahnya, sekitar 15 prodi," imbuhnya. 

Prodi favorit di Unisba masih diduduki oleh Fakultas Kedokteran. Bahkan, dikatakan Edi hampir sepertiga pendaftar ke Unisba mendaftar ke prodi ini. 

"Sedangkan kuota kita hanya 300 siswa, persaingannya ketat," ujarnya