Dampak Negatif Pacaran dan Hukumnya Dalam Islam

Di dalam Islam ada larangan untuk pacaran karena dapat memberikan dampak negatif untuk diri sendiri maupun orang lain.

Editor: Siti Fatimah
ilustrasi AI
ilustrasi 

Pacaran bisa menjadi sumber konflik antara anak dengan orang tua mereka, terutama jika orang tua memiliki pandangan yang berbeda tentang jodoh atau pernikahan.

Perbedaan nilai, kekhawatiran, dan penolakan terhadap pasangan yang dipilih dapat menyebabkan ketegangan dalam hubungan antara anak dan orang tua.

Konflik semacam ini dapat mempengaruhi kualitas hubungan dan menimbulkan ketidakharmonisan dalam keluarga.

8. Hidup Menjadi Lebih Boros

Beberapa kegiatan pacaran seperti makan bersama, membelikan hadiah, nonton di bioskop, dan jalan-jalan tentu melibatkan pengeluaran keuangan.

Hal ini dapat membuat seseorang lebih boros dan kurang mengelola keuangan dengan bijak, yang pada gilirannya dapat mengganggu kestabilan keuangan mereka.

9. Pemicu Tindak Kriminal

Pacaran yang tidak sehat dapat membawa remaja ke dalam situasi yang berpotensi membahayakan.

Banyak sekali kasus pelecehan hingga pembunuhan yang dilakukan sepasang remaja atau orang dewasa yang berpacaran, dimana penyebabnya bisa jadi kecemburuan atau pengelolaan emosi yang belum stabil.

Hal ini tidak hanya merugikan diri sendiri, melainkan orang lain juga.

Hukum Pacaran Dalam Islam dan Dalilnya

Ajaran Islam melarang laki-laki dan perempuan yang bukan mahram memiliki hubungan yang dekat.

Bahkan larangan pacaran dalam bentuk pergi berduaan disinggung dalam firman Allah SWT dan hadits.

Diriwayatkan dalam Hadits Riwayat Muslim, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ إِلاَّوَمَعَهاَذُو مَحْرَمٍ

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved