Tim Si Jalak Presisi Meringkus Dua Pemuda Pemalakan di Kawasan Exit Tol Soreang

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dua pemuda diringkus Tim Si Jalak Presisi karena melakukan pemalakan dengan menodongkan senjata tajam, di kawasan Exit Tol Soreang Kabupaten Bandung.

"Iya, kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 10 Maret 2024 sekira pukul 02.30 WIB," kata Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, melalui pesan singkatnya, Senin (11/3/2024).

Kusworo menjelaskan, kedua orang tersebut diringkus setelah adanya pengaduan dari masyarakat, yang menjadi korban kedua pelaku N dan A.

"Pada saat patroli tim Si Jalak Presisi mendapat laporan, dan langsung ke lokasi kejadian, sehingga berhasil mengamankan kedua pelaku," kata Kusworo.

Kusworo menjelaskan kronologi kejadian tersebut, saat itu korban sedang asik nongkrong di kawasan Exit Tol Soroja, tiba-tiba pelaku menghampiri korban dan langsung memeras dan menodong.

"Awalnya, pelaku menanyakan kepada korban apakah korban anggota salah satu geng, korban mengelak, lalu pelaku melakukan aksi pemerasan kepada korban dengan alasan ingin membeli rokok," ujar dia.

Kusworo mengatakan, korban sempat memberikan uang Rp 25 ribu kepada pelaku, namun pelaku masih melihat korban mempunyai uang yang lain.

"Lantas meminta kembali uang tersebut kepada korban dengan mengeluarkan sebilah pisau dapur. Tak hanya mengeluarkan senjata tajam, pelaku juga memaksa kepada korban dengan pengancaman," tuturnya.

Pelaku mengancam kata Kusworo, jika korban tidak memberikan uang tersebut maka akan melukai korban menggunakan senjata tajam yang telah ditodongkan ke bahu dan perut korban.

"Korban sempat melawan dan berusaha lari, pelaku juga berusaha mengejar korban namun gagal," katanya.

Saat korban berusaha kabur, kata Kusworo, terdapat Tim Si Jalak Presisi sedang patroli, dan korban melaporkannya.

"Tim Si Jalak Presisi segera bertindak, melakukan pengejaran, salah satunya sempat lari ke pematang sawah, namun keduanya tetap berhasil diamankan," katanya.

Kini kedua pelaku dalam penanganan Sat Reskrim Polresta Bandung, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. (*)