Gempa di Sumedang
Sumedang Kembali Diguncang Gempa Bumi, PJ Bupati Akan Koordinasi dengan BMKG: Nanti Dianalisis
Mski status tanggap darurat bencana telah dicabut, tidak menutup kemungkinan akan diterapkan lagi, melihat kondisi dan rekomendasi dari BMKG.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Gempa terus terjadi di Sumedang, bahkan hingga hari ini, Senin (8/1/2024).
Badan metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa di Sumedang dipicu sesar yang melintasi wilayah perkotaan.
Sesar itu lantas dinamakan Sesar Sumedang.
Di Sumedang sendiri, status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi telah dicabut pada 7 Januari 2024.
Baca juga: Gempa Masih Mengguncang Sumedang, Status Tanggap Darurat yang Dicabut Bisa Saja Diterapkan Lagi
Selama sepekan status tersebut diterapkan, merespons kerusakan berbagai fasilitas umum dan rumah warga akibat gempa pertama pada tanggal 31 Desember 2023.
Merespon gempa yang terus terjadi, Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman mengatakan akan segera berkoordinasi dengan BMKG.
"Saya harus konfirmasi ke BMKG, saya harus lihat, nanti dianalisis," kata Herman di Sumedang, Senin (8/1/2024).
Dia mengatakan, meski status tanggap darurat bencana telah dicabut, tidak menutup kemungkinan akan diterapkan lagi, melihat kondisi dan rekomendasi dari BMKG.
"Tidak menutup kemungkinan bisa kembali ke tanggap darurat, saya akan koordinasi ke BMKG sekarang juga," kata Herman.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kabupaten Sumedang mencabut status Tanggap Darurat Benaca Gempa Bumi, yang sebelumnya ditetapkan selama 7 hati sejak 1-7 Januari 2024.
"Per hari ini, 8 Januari 2024, kita masuk fase rehabilitasi," kata Penjabat Bupati Sumedang, Herman Suryatman.
Yang dilakukan pada fase ini adalah penguatan konsolidasi sosial dan data rumah-rumah penduduk yang rusak, serta fasilitas umum yang juga terkena imbas gempa bumi.
Di Sumedang, menurut Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), telah terjadi 20 kali gempa bumi di Sumedang, sejak 31 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024.
Herman mengatakan, sebelumya, pencabutan status tanggap darurat bencana gempa merupakan hasil rekomendasi dari BMKG.
gempa bumi
Kabupaten Sumedang
tanggap bencana
Pj Bupati Sumedang
Herman Suryatman
TribunBreakingNews
Keraton Sumedang Larang Bicara Gempa dan Sesar Sumedang: Waspada Tanda Alam! |
![]() |
---|
Gempa Kembali Guncang Sumedang, Tadi Malam, Diduga Dipicu Sesar Aktif yang Melintasi Kota |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Malam Ini Gempa Kembali Guncang Sumedang, Episentrumnya 20 KM dari Jatinangor |
![]() |
---|
Gempa di Sumedang Berasal dari Sesar Sumedang, Dosen Teknik Geologi Unpad Sebut Soal Definisi Ini |
![]() |
---|
Warga yang Rumahnya Rusak Berat Akibat Gempa Sumedang Diusulkan Dapat Bantuan Rp500 Ribu/Bulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.