Gempa di Sumedang
Gempa Sumedang Terasa hingga 17 Kecamatan di Majalengka, BPBD Pastikan Tak Ada Dampak Kerusakan
Gempa bumi di Kabupaten Sumedang itu getarannya dirasakan hingga 17 kecamatan di Kabupaten Majalengka.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Seli Andina Miranti
aporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - BPBD Majalengka memastikan tidak ada dampak kerusakan akibat gempa bumi di Kabupaten Sumedang yang terjadi hingga tiga kali pada Minggu (31/12/2023).
Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Majalengka, Rezza Permana, mengatakan, hingga kini tidak ada laporan kerusakan di Majalengka akibat dampak gempa bumi tersebut.
Namun, pihaknya mengakui, gempa bumi di Kabupaten Sumedang itu getarannya dirasakan hingga 17 kecamatan di Kabupaten Majalengka.
"Dari tiga kali gempa bumi tersebut, sedikitnya ada 17 kecamatan di Majalengka yang turut merasakan getarannya," ujar Rezza Permana saat dihubungi melalui pesan singkatnya, Senin (1/1/2024).
Baca juga: Apa Itu Sesar Cileunyi–Tanjungsari yang Diduga Pemicu Gempa di Sumedang? Ini Penjelasannya
Ia mengatakan, 17 kecamatan itu pun tersebar di wilayah utara, selatan, hingga tengah Kabupaten Majalengka, khususnya yang jaraknya tak terlalu jauh dari Kabupaten Sumedang.
Di antaranya, Kecamatan Jatitujuh, Majalengka, Sindangwangi, Ligung, Kadipaten, Talaga, Bantarujeg, Maja, Jatiwangi, Rajagaluh, Kasokandel, Leuwimunding, Kertajati, Sukahaji, Cigasong, Banjaran, dan Dawuan.
Bahkan, pihaknya mengakui, gempa bumi berkekuatan M 4,8 pada pukul 20.34 WIB di Kabupaten Sumedang atau yang ketiga getarannya turut dirasakan di 11 kecamatan se-Kabupaten Majalengka.
"Tapi, sejauh ini masih aman, tidak ada laporan dampak kerusakan di Kabupaten Majalengka akibat gempa tersebut," kata Rezza Permana.
Diberitakan sebelumnya, berdasarkan hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya tiga aktivitas gempa bumi yang dirasakan di wilayah Kabupaten Sumedang dalam waktu berdekatan.
Di antaranya, gempa bumi berkekuatan M 4,8 yang terjadi pukul 20:34:24 WIB episenternya terletak di koordinat 6.85 LS dan 107.94 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak du km Timur Laut Kabupaten Sumedang pada kedalaman 5 km.
Baca juga: Peristiwa Gempa Sumedang Sempat Diwarnai Sejumlah Hoaks, Isu Gempa Susulan hingga RSUD Ambruk
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan M 3,4 terjadi di Kabupaten Sumedang, Minggu (31/12/2023) pukul 15:38:10 WIB. Gempa bumi ini merupakan rangkaian susulan dari gempa bumi utama M 4,1 di Sumedang pada pukul 14:35:34 WIB.
#TribunBreakingNews
Keraton Sumedang Larang Bicara Gempa dan Sesar Sumedang: Waspada Tanda Alam! |
![]() |
---|
Gempa Kembali Guncang Sumedang, Tadi Malam, Diduga Dipicu Sesar Aktif yang Melintasi Kota |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Malam Ini Gempa Kembali Guncang Sumedang, Episentrumnya 20 KM dari Jatinangor |
![]() |
---|
Gempa di Sumedang Berasal dari Sesar Sumedang, Dosen Teknik Geologi Unpad Sebut Soal Definisi Ini |
![]() |
---|
Warga yang Rumahnya Rusak Berat Akibat Gempa Sumedang Diusulkan Dapat Bantuan Rp500 Ribu/Bulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.