Sosok Ocid Alias Dudung Pemeran Dunia Terbalik, Syok Keponakannya Jadi Korban Penculikan di Garut

TRIBUNJABAR.ID - Kang Ocid atau Dudung pemeran Dunia Terbalik baru saja mengalami hal yang tidak mengenakkan.

Hal itu lantaran baru-baru ini keponakannya baru saja menjadi korban penculikan di Garut.

Diketahui, Kang Ocid alias Dudung ini adalah warga Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Pemeran Dudung di sinetron Dunia Terbalik ini mengaku syok atas peristiwa yang menimpa keponakannya tersebut.

"Jelas saya syok waktu tahu bahwa ponakan saya tiba-tiba hilang, saya saat itu langsung lapor ke Polsek," kata Ocid kepada Tribunjabar.id, Rabu (12/4/2023).

Kang Ocid mengaku belum lama ini bertemu dengan pelaku yang menculik salah satu anggota keluarganya tersebut.

Ocid mengatakan pelaku mengenal dirinya sebagai pemain sinetron.

Ia bertemu dengan tersangka di Alun-alun Garut.

Pria berusia 45 tahun itu mengaku setelah berkenalan, ia sempat akrab dengan pelaku.

Bahkan, pelaku diketahui sempat mendatangi rumah keponakannya di Limbangan.

Ia pun merasa bersyukur keponakannya dapat cepat diselamatkan.

"Alhamdullilah terimakasih kepada Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu yang cepat menyelamatkan ponakan saya," lanjutnya.

Baca juga: Viral Dugaan Pelecehan Seksual Karyawan di Bandung, Pelaku Dinonaktifkan di Perusahaan

Polres Garut Berhasil Selamatkan Keponakan Kang Ocid

Polres Garut berhasil menangkap pelaku penculikan seorang anak di bawah umur.

Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, aksi penculikan tersebut terjadi pada tanggal 10 April 2023 di kediaman korban di daerah Limbangan.

Diketahui, pada saat itu pelaku tengah bermain di rumah korban.

Secara tiba-tiba, pelaku membawa korban ke wilayah selatan, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut.

Diketahui, keponakan Dudung pemeran Dunia Terbalik ini adalah di bawah umur berusia 4 tahun.

"Keponakannya adalah anak di bawah umur, wanita dengan inisial N (4). TKP awalnya di Limbangan, dalam kurun waktu 1x24 jam kita lakukan penangkapan," kat Rio pada awak media saat gelar perkara di Mapolres Garut, Rabu (12/4/2023).

Pelau diketahui seorang pemuda berusia 21 tahun berinisial r.

Motid penculikannya adalah lantaran senang dan suka bermain dengan korban.

AKBP Rio menagatakan, korban saat ini dalam kondisi sehat.

Selain itu, pihaknya pun telah melakukan visum dan tengah menunggu hasil dari kedokteran.

"Kondisi korban sangat baik, kami sudah melakukan visum, kepada dokter konsul apakah ada kekerasan seksual nanti kami akan berikan jawabannya setelah ada jawaban dari kedokteran," ungkapnya.

Baca artikel Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.