Lato-lato Makan Korban, Bocah 8 Tahun Harus Operasi Mata setelah Lato-lato yang Dimainkannya Pecah
Bocah 8 tahun itu terpaksa operasi mata setelah lato-lato yang sedang dimainkannya pecah.
Untuk itu, pihaknya juga meminta agar orangtua siswa turut mengawasi barang apa saja yang dibawa anaknya ke sekolah, sehingga jika kedapatan membawa lato-lato, orangtua harus turut melarang demi keselamatan.
"Jadi faktor keselamatan juga jadi pertimbangan selain bukan alat pendukung belajar. Sehingga kita sarankan lato-lato disimpan saja di rumah jangan dibawa ke sekolah," kata Dadang.
Kendati demikian, pihaknya belum menerbitkan surat resmi soal larangan membawa lato-lato ke lingkungan sekolah tersebut karena hingga saat ini semua murid masih libur.
Ia mengatakan, larangan tersebut akan diumumkan ke semua SD ketika semua murid sudah kembali masuk sekolah setelah menikmati masa libur panjang semester ganjil.
"Pada Senin depan sekolah mulai masuk lagi, tapi kita masih kaji apakah perlu menerbitkan aturan khusus atau hanya imbauan ke para kepala sekolah," ucap Dadang. (Tribun Network/ram/bal/wly)
Nasib ASN di Landak Kalbar Viral Main HP & Merokok saat Upacara 17 Agustus, Bupati: Sanksi Setimpal |
![]() |
---|
Ngeri, Anak di Kalbar Tega Habisi Ayah Sendiri, Tak Terima Ditegur saat 'Ngelem' di Rumah |
![]() |
---|
Solusi Pengganti Kacamata: Lensa Kontak hingga Operasi Mata, Mana yang Tepat untuk Anda? |
![]() |
---|
Ancam Pemilik Bengkel karena Tak Dikasih Minuman Kaleng, Pria di Kalbar Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Di Kroasia, Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak Tak Spenuhnya Berlibur karena Lakukan Operasi Mata |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.