Rajapati Guru di Bandung
PENGAKUAN Teman Dekat, Guru SD Korban Rajapati di Bandung Orang yang Sangat Ramah
Pipit, salah seorang guru terdekatnya, menuturkan bahwa Aty Rohaeni merupakan sosok yang sangat keibuan dan selalu mengutamakan teman kerjanya.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Hermawan Aksan
"Ibu ini tempat curhat almarhumah. Toleransi pada teman-temannya sangat terlihat."
"Korban juga orang yang pandai bergaul dan punya hobi memasak, maka ketika ada acara selalu ditempatkan sebagai seksi konsumsi."
"Pokoknya di mata Ibu dan teman guru lain, beliau sangat baik," ujarnya.
Kepribadian yang dimiliki korban, lanjutnya, ialah orang yang ceria, ramah, dan suka menolong.
Awal perkenalannya dengan korban, Shinta menceritakan terjadi pada 2012.
"Sebelum masuk SD Tilil, saya punya teman dan bilang kalau ke Tilil itu coba cari yang namanya Neng Aty."
"Dan betul pas Ibu masuk ke SD Tilil pada 2012 itu orang yang pertama adalah Bu Aty."
"Dia ramah sekali dan itulah kesan pertama buat saya," katanya seraya menyebut sudah mengenalnya sekitar 10 tahun.
Saat kejadian, Shinta mengaku belum ada di lingkungan sekolah.
Namun, pada pukul 06.39 WIB, korban sempat menghubungi via chat 'hujan teh'.
"Saya sempat membalas di pukul 06.42 WIB dan mungkin itu sudah terjadi."
"Entah kenapa hari itu terasa lemas dan malas tetapi tetap harus ke sekolah untuk absen."
"Saya mendapat kabar pertama dari guru kelas 1, Nindiah, yang mengabarkan Bu Aty ditusuk dan meminta untuk mengabari keluarganya," ujarnya yang menyebut korban merupakan wali kelas 5B. (*)