Banjir Bandang Terjang SMPN 3 Saguling di KBB, Ruangan Kelas Dipenuhi Lumpur
SMPN 3 Saguling di Jalan Cikande, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang banjir bandang pada Sabtu (6/11/2021)
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Mega Nugraha
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - SMPN 3 Saguling di Jalan Cikande, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang banjir bandang pada Sabtu (6/11/2021).
Ruangan sekolah dan halaman SMPN 3 Saguling dipenuhi lumpur. Sejumlah murid, penjaga sekolah, hingga guru berjibaku membersihkan lumpur sisa banjir pada Minggu (7/11/2021) mengingat ruang kelas akan kembali digunakan untuk pembelajaran tatap muka (PTM).
Ruangan yang diterjang banjir bandang hingga dipenuhi lumpur itu di antaranya, sejumlah ruang kelas, ruang guru dan ruangan laboratorium.
Baca juga: Banjir Bandang di Garut Sebabkan Ribuan Warga Kampung Pelag Terisolir
Guru SMPN 3 Saguling, Nuryana, mengatakan, banjir bandang menerjang saat turun hujan deras. Sedangkan untuk terjangan air tiba-tiba mengalir dari bukit yang sudah gundul, sehingga mereka tidak bisa melakukan antisipasi.
"Air yang sudah bercampur lumpur langsung masuk ke sekolah dan airnya membludak tanpa bisa diantisipasi, langsung masuk ke kantor (sekolah)," ujarnya di SMPN 3 Saguling, Minggu (7/11/2021).
Beruntung, kata dia, banjir bandang tersebut terjadi saat hari libur dan tidak ada aktifitas apapun di sekolah, sehingga tidak sampai menyebabkan adanya korban jiwa.
"Kejadiannya pas hari libur. Mudah-mudahan hari ini selesai dibersihkan supaya besok bisa sekolah. Makannya kita panggil karyawan, siswa kelas 3 untuk gotong royong," kata Nuryana.
Pihaknya akan berupaya membersihkan material lumpur bisa selesai hari ini, supaya tidak sampai mengganggu kegiatan PTM yang akan dilaksanakan pada Senin (8/11/2021).
"Makanya anak-anak juga kita libatkan untuk membersihkan material lumpur," ucapnya.
Penjaga sekolah, Heri Gunawan mengatakan, selain masuk ke ruangan kelas, lumpur itu masuk ke dua ruangan guru, ruang kepala sekolah dan satu ruangan laboratorium.
"Alhamdulillah tidak sampai ada korban, kebetulan semuanya lagi libur. Tapi, sekarang kami masih menunggu bantuan dari BPBD," kata Heri
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/banjir-bandang-di-smpn-3-saguling.jpg)