BNN Cimahi Bakal Gandeng Pengusaha untuk Berdayakan Korban Penyalahgunaan Narkoba

Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cimahi akan memberikan peran kepada pengusaha dalam penanganan korban penyalahgunaan narkotika.

Penulis: Rahmat Kurniawan | Editor: Giri
Tribun Jabar/ Rahmat Kurniawan/arsip
KEPALA BNN Cimahi, Letkol CPM Yulius Amra. BNN akan menggandeng pengusaha untuk memberikan keterampilan kepada korban narkotika. 
Ringkasan Berita:
  • BNN Kota Cimahi akan menggandeng pengusaha untuk memberikan keterampilan kepada korban narkotika.
  • Tujuannya, agar para korban itu tak mencari pelarian lagi karena memiliki kesibukan.
  • Langkah preventif adalah sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba, baik dari mulai tingkat  PAUD sampai ke universitas. 

 

Laporan Reporter Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cimahi akan memberikan peran kepada pengusaha dalam penanganan korban penyalahgunaan narkotika. Penguasaha bisa melatih mereka agar mendapat keterampilan.

Kepala BNN Kota Cimahi, Letkol CPM Yulius Amra, mengatakan, program pemberdayaan itu merupakan satu di antara langkah untuk menekan angka penyalahgunaan narkotika kambuhan.

"Kami akan mencoba memberdayakan mereka, melatih life skill, kemampuan mereka untuk berusaha supaya mereka tidak teringat itu lagi. Baik sebagai pengedar atau penyelaguna. Mereka supaya punya kesibukan. Ternyata saat mereka tidak punya kesibukan, mereka selalu mencari pelarian. Pelariannya ke situ," kata Yulius Amra, Senin (3/11/2025).

Baca juga: BNN Cimahi Terus Gencarkan Razia Narkoba, Tapi Anehnya Kerap Bocor dan Diketahui Target

BNN akan berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cimahi hingga memetakan program corporate social responsibility (CSR) untuk memberdayakan korban penyalahgunaan narkotika. Rencananya, program tersebut akan digulirkan pada 2026.

"Mungkin tahun depan kita akan berhubungan dengan lembaga Disnaker, mungkin ada CSR di perusahaan. Kita membina yang sudah sadar, sudah sembuh. Untuk memberikan kerhampilan, untuk mereka dapat berpenghasilan juga," ujarnya.

Baca juga: Ada Pria Bersenjata Saat Keributan di Kampus Unjani Cimahi, 2 Orang Jadi Korban Penganiayaan

Yulius menuturkan, upaya preventif berupa sosialisasi terus digencarkan oleh BNN Cimahi. Baik di tingkat sekolah hingga kampus dalam balutan Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

"Langkah preventifnya adalah razia, sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba, baik dari mulai tingkat  PAUD sampai ke universitas. Setiap hari kita sosialisasi, datang ke sekolah-sekolah. Ada juga ketahanan keluarga untuk Keluarga Bersinar," ucapnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved