Sudah Ajukan 1,4 Juta Vaksin Covid-19, Golongan Ini yang Pertama Kali Divaksinasi di Sukabumi
Satgas Covid-19 telah mengajukan 1,4 juta vaksin untuk warga Kabupaten Sukabumi mulai dari usia 18 sampai 59 tahun.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Siti Fatimah
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Ribuan tenaga kesehatan (nakes) yang ada di setiap Fasilitas Kesehatan (Faskes) akan menjadi orang yang pertama di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang disuntuk vaksin Covid-19.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pengendalin dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Andi Rahman.
"Iya, kita mau ada rakor dulu, nanti akan disusun kesepakan faskes dan dibentuk juga tim Kabupaten, tim Dinas. Untuk tentang pelaksanaan vaksin Covid ini nanti disampaikan oleh pak Jubir kepala Dinas atau pak Sekda," ujarnya via sambungan telepon, Senin (4/1/2021).
Baca juga: Manfaat Vaksin Covid-19 Jauh Lebih Besar, Soal Efek Samping, Ini Kata Prof Kusnandi Rusmil
"Nanti ada pas gelombang satu faskes, gelombang dua TNI Polri, ini yang melakukan pelayanan langsung, jadi mereka rentan tahap 3," jelasnya.
Datang pertengahan Januari 2021
Sebelumnya, Andi menyampaikan vaksin kemungkinan akan datang ke Kabupaten Sukabumi di pertengahan bulan Januari 2021, Andi mengatakan sudah datang tempat vaksin refrigator 2 buah.
"Belum ada info, kemungkinan di tengah bulan Januari. Logistik sudah datang ke kita baru tempat vaksin refrigator 2 buah," katanya.
Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukabumi itu mengatakan, Satgas telah mengajukan 1,4 juta vaksin untuk warga Kabupaten Sukabumi mulai dari usia 18 sampai 59 tahun.
Baca juga: Pastikan Kelancaran dan Keamanan, Tim Ini Ikut Kawal Distribusi Vaksin Covid-19
"Untuk formasi vaksin kita hanya mengajukan sasaran 1,4 juta warga Sukabumi usia 18 sampai 59 tahun, mudah-mudahan kita dapat semua karena pengadaan dari pusat," ujarnya.
Ia mengatakan, sasaran utama vaksin tersebut sesuai amanat pusat yaitu formasi tenaga kesehatan (nakes), TNI/Polri, Satpol PP, Aparatur Sipil Negara (ASN) serta peserta BPJS.
"Sesuai amanat pusat katanya sih formasi nakes, TNI Polri, Pol PP, ASN yang melayani langsung serta peserta BPJS, peserta BPJS-nya yang PBI yang didahulukan," jelasnya.
Baca juga: Banten Penerima Pertama Vaksin Covid-19, Polisi Bersenjata dan Barakuda Mengawal dari Bandung
"Yang pasti nanti semua akan kebagian, insya Allah teman-teman nanti Pak Kadis Kesehatan akan menginformasikan semuannya dalam jangka waktu seminggu lagi kita kabupaten Sukabumi akan mengadakan simulasi pemberian vaksin Covid di satu tempat dan di link kan melalui zoom meeting ke semua kecamatan," terangnya.
Saat ini pihaknya terus melakukan sosialisasi terkait vaksin Covid-19 tersebut kepada warga Kabupaten Sukabumi, baik secara langsung maupun daring atau online.
"Mulai dari sekarang harus sudah KIE (Komunikasi Informasi dan Edukasi), kalau dari Dinkes workshop dan pencanangan rencana di awal Januari.Kalau di DPA rencana langsung dan disiarkan melalui virtual, kita lihat sikon zona resiko Covidnya," pungkasnya.
