Daryati TKW yang Bunuh Majikan di Singapura Akui Kerap Diperkosa Kakak dan Jalin Asmara Sejenis

Darwati, TKW asal Lampung yang bunuh majikan di Singapura mengungkap sisi kelam hidupnya untuk meringankan hukumannya, dari ancaman hukuman mati.

Editor: Adi Sasono
TRIBUNBATAM.ID
Rumah Ny Seow dibersihkan setelah kejadian pembunuhan. Inset: Daryati (kiri) dan Ny Seow (kanan). Dalam sidang terakhir, Daryati mengungkapkan sisi gelap kehidupannya, antara lain kerap diperkosa kakaknya saat masih remaja. 

TRIBUNJABAR.ID - Masih ingat kasus Darwati TKW  yang bunuh majikannya di Singapura pada 2016? Kasus TKW bunuh majikan ini terus berlanjut.

Perempuan 26 tahun asal asal Gedongtataan, Pesawaran Lampung ini sedang menjalani sidang untuk menentukan hukuman atas kejahatannya.

Daryati didakwa membunuh Ny Seow Kim Choo (59) di rumahnya di Telok Kurau, Singapura, 7 Juni 2016. Sedangkan suami Ny Seow, Ong Kian Soon mengalami luka berat, namun masih bisa diselamatkan.

Baca juga: Keluarga TKW Ilegal di Indramayu Ditakut-takuti Sponsor, Jika Tak Bayar, Jenazah Tak Dipulangkan

Baca juga: TKW Desa Lemahayu yang Meninggal di Malaysia Akan Dipulangkan Minggu Depan, Sponsor Bisa Dipidana

Baca juga: TKW Parti Liyani Kalahkan Pengusaha Kaya Mantan Bos Bandara Changi di Pengadilan, Kini Gugat 2 Jaksa

Mengutip The Times, perempuan 26 tahun itu (mengaku 2 tahun lebih muda dari usia di KTP, 28 tahun) sedang mengupayakan pengurangan hukuman, lebih ringan dari hukuman mati.

Daryati untuk pertama kalinya memberikan kesaksian di depan hakim pada 6 Oktober 2020.

Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan sisi kelam dirinya yang belum pernah diketahui khalayak.

Satu di antaranya adalah, pada masa remaja, ia kerap diperkosa oleh kakak laki lakinya.

Perkosaan yang berkepanjangan itu memberikan tekanan psikologis yang berat pada dirinya.

Untuk mengatasi itu, Daryati mengaku sering membenturkan kepalanya di dinding. Namun, beban itu tidak kunjung hilang.

Bahkan hingga menghuni tahanan empat tahun terakhir, ia masih mendapatkan konseling psikologis.

Dalam sidang pekan lalu itu, Daryati mengaku sangat marah pada Ny Seow lantaran ia tidak diizinkan pulang ke Indonesia.

Selain itu, ia juga bersikeras mengaku tidak berniat membunuh juragannya itu.

Ia mengaku, waktu itu mengacungkan pisau dapur agar Ny Seow memberikan paspor-nya.

Baca juga: Nita Thalia Bongkar Perlakuan Nurdin Ruditia, Uang Hasil Kerja Keras Dikuasai, Ngaku Dimanfaatkan

Baca juga: Pulang dari Sawah Pergoki Istri di Kamar Bareng Pria Lain, Dibacok, Ternyata Mantan Pacar

Baca juga: BREAKING NEWS, 6 Jederal Polisi Digeser Kapolri Jenderal Idham Azis, Ini Alasan Mendasarnya

"Kalau saya memang berniat membunuh, mengapa saya lukai di banyak tempat? Mending saya langsung saja tusuk sekali atau dua kali di satu tempat yang membuatnya langsung meninggal," kata Daryati dalam sidang itu.

Hal lain yang membuat Daryati dikuasi kemarahan adalah ia tidak bisa menghubungi kekasihnya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved