Lembaga Survei Asal Australia Unggulkan Jokowi di PIlpres 2019, Berikut Analisisnya

Satu bulan menjelang hari pencoblosan, lembaga survei asal Australia, Roy Morgan, merilis hasil survei tingkat keterpilihan calon presiden RI.

Editor: Theofilus Richard
Kompas.com/Kristianto Purnomo
Kolase Debat Pilpres 2019, Sabtu (30/3/2019), Jokowi dan Prabowo Subianto (Kolase Tribun Jabar dari Kompas.com) 

Jokowi juga unggul di Sumatera Utara dengan perbandingan 58,5 dan 41,5 persen. Sementara Prabowo Subianto unggul di Jakarta dan Jawa Barat serta Banten.

Di tiga provinsi itu, elektabilitas Prabowo Subianto mencapai 52,5 persen dan Jokowi 47,5 persen. Keunggulan Prabowo Subianto juga tampak di Sumatera Selatan.

Di daerah itu, tingkat keterpilihan Prabowo Subianto mencapai 56,5 persen, sementara Jokowi 43,5 persen.

Dalam survei itu, Prabowo Subianto menguasai Kalimantan dan Sulawesi. Di Sulawesi, elektabilitas Prabowo Subianto 61 persen, sementara Jokowi 39 persen.

Sementara di Kalimantan, Prabowo Subianto 59,5 dan Jokowi 40,5 persen. "Angka yang cukup segnifikan," tulis Roy Morgan dalam situsnya.

Berdasarkan Gender dan Usia

Roy Morgan juga merilis elektabilitas kedua pasangan berdasar pada gender dan usia. Menurut gender, Jokowi unggul di pemilih perempuan.

Elektabilitas Jokowi pada pemilih perempuan mencapi 60 persen atau naik 2 persen dibanding Maret. Sedangkan Prabowo Subianto mendapat 40 persen (turun 2 persen).

Elektabilitas Jokowi justru turun hingga 3 persen di kalangan pemilih laki-laki. Pada Maret ini, mantan gubernur DKI Jakarta tersebut dipilih oleh 53,5 persen responden laki-laki.

Adapun Prabowo Subianto mendapatkan elektabilitas sebanyak 46,5 persen dari pemilih laki-laki. Angka itu naik 3 persen.

Sementara analisis berdasarkan usia, Jokowi mengungguli pesaingnya di pemilih berusia 25-34 tahun, 35-49 tahun dan di atas 50 tahun. Sementara daya tarik Prabowo Subianto kuat di antara mereka yang lebih muda atau 17-24 tahun.

Pada usia 17-24 tahun elektabilitas kedua pasangan berada di angka 50 persen (Jokowi turun 2 persen, Prabowo Subianto naik 2 persen).

Sementara pada usia 25-34 tahun, Jokowi 62 persen (naik 1,5 persen), Prabowo Subianto 38 persen (turun 1,5 persen).

Di kalangan usia 35-49 tahun, Jokowi 56 persen (turun 1,5 persen), Prabowo Subianto 44 persen (naik 1,5 persen).

Sedangkan di kelompok usia 50 tahun ke atas, Jokowi 57,5 persen (naik 0,5 persen) dan Prabowo Subianto 42,5 persen (turun 0,5 persen).

Roy Morgan adalah lembaga survei independen asal Australia yang sudah beroperasi selama 75 tahun. Lembaga ini secara berkala juga merilis hasil survei untuk Pemilu Indonesia. (Kompas.com/Krisiandi)

Menderita di Penjara hingga Sakit Asam Urat, Ahmad Dhani Tegaskan Tidak Bersalah dan Tidak Menyesal

AKP Sulman Aziz Cabut Laporan Soal Netralitas Polri, Begini Kata Haris Azhar

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved