Dari Randis hingga Murid, Berbagai Akronim Unik Bakal Calon Pasangan Muncul di Pilkada Kuningan

Kemunculan akronim dalam pasangan calon bupati-calon wakil bupati Kuningan terjadi setelah mundurnya Thony Indra Gunawan.

Istimewa
Ilustrasi Pilkada 

TRIBUNJABAR.COM,KUNINGAN - Pilkada Kuningan 2024 yang terhitung 144 hari ke depan kian menjadi pusat perhatian masyarakat Kuningan. Sejumlah akronim pasangan calon bupati dan wakilnya pun bermunculan dan diperbincangkan publik.

Mantan Pengurus DPD KNPI Kuningan, Hamdan, mengatakan politik Pilkada Kuningan terlihat makin dinamis. Seperti di PDIP yang masih memunculkan dua nama, bertengger menunggu rekomendasi sebagai calon bupati dari DPP PDIP.

"Untuk PDIP saya mengamatinya belum final untuk siapa rekomedasi di berikan kepada Pak Ridho atau Paka Rana. Jika terjadi pada Pak Rana, maka sangat banyak akronim dalam pasangan cabup - cawabup, bisa Radar (Rana Suparman - Dian Rachmat Yanuar), bisa Ngarau (Ngadukung Rana Suparman - Udin Kusnedi), atau Randis (Rana Suparman - Dede Ismail), juga bisa Rayap (Rana - Yanuar Prihatin), atau bisa mungkin terjadi sebaliknya, Kamdan (Kamdan - Rana)," katanya saat berbincang dengan Tribun, Jumat (5/7/2024).

Kemunculan akronim dalam pasangan calon bupati-calon wakil bupati Kuningan terjadi setelah mundurnya Thony Indra Gunawan yang sempat mendaftar dari sejumlah partai di Kuningan.

"Terlepas dengan hasil diskusi dengan IPRC yang menaksir 4 pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan, hal ini sama dengan prediksi warga di daerah," kata Anggi yang kebetulan tokoh pemuda Kuningan Utara.

Empat pasangan ini, kata Anggi didapat melihat dari postur calon dan masing-masing parpol yang memiliki jumlah kursi parlemen hasil Pileg 2024. Kemudian diketahui jumlah kursi terbanyak sesuai urutan itu ada PDIP, PKB, PKS, Golkar, Gerindra, PPP dan tiga kursi sama di miliki PAN, Nasdem serta Demokrat.

"Atas dasar peraihan kursi, kami anggap yang pantas jadi cabup itu diantaranya, Pak Dian nyatakan dari Golkar, kemudian ada Pak Edo dari PDIP dan Pak Yanuar dari PKB serta Pak Alfan dari PKS. Kemudian, untuk siapa sosok mendampingi jelas dari jumlah kursi yang dibawahnya," katanya.

Artinya, lanjut Anggi mengungkap, sosok dokter Deni WS Wiranagapati, Dede Ismail, Udin Kusnedi dan Kamdan, ini jelas harus siap menjadi Calon Wakil Bupati Kuningan 2024.

"Alasan nama disebut tadi, ini dapat menjadi lawakan sebagai edukasi politik di kalangan masyarakat, hal ini jelas bila terjadi pasangan Cabup - Cawabup seperti berikut. Seperti, Murid (Muhammad Ridho Suganda dan Dede Ismail atau dengan Deni WS Wiranagapati)," ujarnya.

Kemudian, katanya, ada istilah Direkam (Dian Rahmat Yanuar dan Kamdan), Yakusa (Yanuar Prihatin dan Udin Kusnedi), Alasan (Alfen Safei dan Deni WS Wiranagapati).

(Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved