Sosok M Qodari Ditunjuk Jadi Kepala Kantor Staf Kepresidenan, Rekam Jejaknya Disorot Rocky Gerung

Menjadi akademisi dan peneliti, diketahui M Qodari telah mempublikasikan berbagai karya dan menjadi rujukan bagi para peneliti lain di Indonesia. 

Berikut beberapa karya M Qodari di antaranya : 

1. Kabar-kabar Kebencian: Media Massa dan Prasangka Agama ditulis bersama Ibnu Hamad and Agus Sudibyo.

2. Gerakan Demokrasi di Indonesia Pasca Soeharto (Indonesia’s Post Suharto Democracy Movement), editor AE Priyono, Stanley A. Prasetyo and Olle Tornquist.

3. Musuh Tak Tertaklukan: Korupsi di Indonesia, dalam Warisan Orde Baru, editor Arief Budiman

4. The Professionalisation of Politics: The Growing Role of Polling Organisations and Political Consultants, dalam Problems of Democratisation in Indonesia: Elections, Institutions and Society, editor Edward Aspinall and Marcus Mietzner.

Kontroversi M Qodari

Sebelum bergabung di pemerintahan, M Qodari sebelumnya dikenal sebagai peneliti dan berkiprah di lembaga survei.


Bahkan pada Pemilu 2024 lalu, ia turut serta menjadi bagian dari lembaga survei untuk capres dan cawapres pada Pilpres 2024.

Sebelum itu, M Qodari juga sempat menuai kontroversi karena dikenal sebagai penggagas Jokowi 3 periode.

Saat itu, aksi M Qodari terang-terangan bicara mendukung Jokowi dan Prabowo (Jokpro2024) saat hadir talkshow di Mata Najwa.

Selain itu, meski bergakung di lembaga survei aksi M Qodari terbuka mendukung pihak Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 lalu jadi sorotan.

Setelah Prabowo-Gibran menang, M Qodari akhirnya bergabung di pemerintahan ditunjuk sebagai Wakil Kepala Staf Kepresidenan.

Kini pada 17 September 2025 ia diangkat menjadi Kepala Kantor Staf Kepresidenan.

Disorot Rocky Gerung