5 Hari Tanpa Air PDAM! Warga Matahari Regensi Bandung Antre Air Hingga Malam di Depan Masjid

Hermawan mengaku sudah membuat pengaduan kepada PDAM mengenai terhentinya air bersih ini.

Penulis: Januar Pribadi Hamel | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Tiah SM
5 HARI MATI - (ilustrasi, foto tak terkait berita) Puluhan warga Gang Apandi, Braga, Kota Bandung, berduyun-duyun membawa ember dan galon untuk mendapatkan bantuan air bersih, Jumat (19/1/2024). Warga Matahari Regensi, Jalan Siliwangi Baleendah, Kabupaten Bandung, mengeluhkan aliran air PDAM Tirta Raharja, yang terhenti. Hingga Minggu 9 November 2025, air PDAM sudah 5 hari berhenti mengalir. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Warga Matahari Regensi, Jalan Siliwangi Baleendah, Kabupaten Bandung, mengeluhkan aliran air PDAM Tirta Raharja, yang terhenti sudah 5 hari.

Hingga Minggu 9 November 2025, air PDAM sudah 5 hari berhenti mengalir.

PDAM Tirta Raharja melayani wilayah Kabupaten Bandung, sebagian Kota Cimahi, dan sebagian Kabupaten Bandung Barat.

Dalam 5 hari tersebut warga harus antre di depan masjid Attaubah untuk mendapatkan air tanah, pagi, sore, hingga malam.

Beruntung buat warga yang menggunakan air tahah tak mengalami efek tersebut.

Warga yang menggunakan air taNah ikut berbagi dengan warga lainnya yang hanya menggunakan air pdam.

"Sudah 5 hari warga antre seperti itu," kata Hermawan di Kompleks Mahatahari Rengensi, Minggu (9/11/2025).

Hermawan mengaku sudah membuat pengaduan kepada PDAM mengenai terhentinya air bersih ini.

Tapi, Hermawan mengatakan, tak ada jawaban yang nyambung.

"Jawabannya pakai mesin," katanya.

Menurutnya PDAM juga janji bakal membetulkan kerusakan dalam waktu 24 jam, tapi hingga saat ini air belum mengalir juga.

Hermawan berharap bisa secepatnya air mengalir ke kompleksnya. 

Dan, dia pun berharap bantuan air bersih ke kompleksnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved