Baru Saja Dibersihkan, Sungai Citepus Dayeuhkolot Bandung Kembali Dipenuhi Tumpukan Sampah

Sungai Citepus, Dayeuhkolot, kembali dipenuhi sampah. Padahal sungai ini baru saja dibersihkan secara swadaya oleh masyarakat.

Tribun Jabar / Adi Ramadhan Pratama
TUMPUKAN SAMPAH - Pemandangan Sungai Citepus di perbatasan Kampung Bojong Citepus, Desa Cangkuang Wetan dengan Kampung Citepus, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung yang kembali dipenuhi sampah.   

Terpantau Tribun Jabar, meski pembersihan baru dilakukan pagi hari, pada siang harinya sampah plastik, ranting kayu, hingga limbah rumah tangga kembali menumpuk di sekitar jembatan. 

Baca juga: Persib Tak akan Diperkuat 1 Bek Andalan Lawan Selangor FC, Bojan Hodak Wanti-wanti Ini

Sebagian bahkan terlihat berputar-putar di titik pertemuan antara Sungai Citepus dan Sungai Citarum sebelum akhirnya terbawa arus besar.

Holid mengungkapakan, warga sekitar sebenernya sudah sangat risih dan khawatir.  

Selain karena menimbulkan bau menyengat, tumpukan sampah juga dapat memicu banjir jika debit air terus meningkat.

"Kalau airnya naik, bisa sampai ke menutupi jembatan dan dekat permukiman. Memang sejuah ini belum pernah banjir besar, tapi tetap saja kami khawatir," ujarnya.

Berdasarkan keterangan Holid, warga sudah melakukan berbagai upaya untuk menetaskan permasalahan sampah di kawasan itu, sepeeti memasang jaring penahan hingga menggunakan perahu sampah. 

Namun itu semua tidak berjalan dengan efektif.

"Sudah dicoba, tapi tetap saja nggak berhasil. Sampahnya terlalu banyak, jaring sering jebol," ucapnya.

Oleh karena itu, Holid berharap agar pemerintah daerah bisa memberikan solusi konkret untuk menyelesaikan permasalah itu 

"Kami sebenarnya bukan cuma butuh bersih-bersih, tapi juga upaya agar sampah dari hulu tidak terus datang ke sini. Kalau cuma dibersihin, besok pasti penuh lagi," ujarnya.

Meski jenuh dengan situasi yang berulang, warga tetap berupaya menjaga kebersihan sungai dengan kerja bakti rutin. 

Namun, mereka sadar bahwa persoalan ini tidak akan selesai tanpa penanganan serius dari hulu hingga hilir Sungai Citarum. (*) 

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved