Demo di Jawa Barat

BREAKING NEWS Dedi Mulyadi Temui Mahasiswa di Gedung Sate, Panas-panasan Dialog Terbuka dengan DPRD

Dedi Mulyadi memang berjanji memfasilitasi mahasiswa untuk berdialog secara terbuka dengan DPRD Jabar. 

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Ravianto
nazmi abdurrahman/tribun jabar
DIALOG TERBUKA - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat menggelar dialog terbuka antara mahasiswa perwakilan BEM dengan anggota DPRD Jabar di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu 3 September 2025. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hadir dalam dialog dengan mahasiswa yang digelar di halaman Gedung DPRD Jabar, Rabu 3 September 2025 siang.

Dialog dengan Dedi Mulyadi itu dilaksanakan di halaman Gedung Sate atau berseberangan dengan Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Jawa Barat.

Pertemuan itu digelar di halaman, terbuka tanpa tenda dan sambil berpanas-panasan.

Hadir dalam dialog terbuka itu adalah anggota DPRD Jabar dan para BEM perguruan tinggi di Bandung.

Kemarin, Dedi Mulyadi memang berjanji memfasilitasi mahasiswa untuk berdialog secara terbuka dengan DPRD Jabar. 

Dedi Mulyadi juga mengundang mahasiswa atau perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) untuk berbicara di depan forum.

BEM adalah singkatan dari Badan Eksekutif Mahasiswa, yaitu organisasi kemahasiswaan intra kampus yang berfungsi sebagai lembaga eksekutif, mirip seperti pemerintahannya mahasiswa.

BEM bertugas menjalankan program-program kemahasiswaan, menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa kepada pihak universitas, serta menjadi perwakilan dalam berbagai kegiatan advokasi dan sosial. 

Pertemuan itu sendiri dihadiri sejumlah BEM dari perguruan tinggi yang ada di Bandung.

Dalam kesempatan tersebut, perwakilan BEM mempertanyakan insiden penembakan gas air mata ke kampus Unisba.

Janji Dedi Mulyadi

Kemarin, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi bakal memfasilitasi mahasiswa untuk berdialog secara terbuka dengan DPRD Jabar. 

Hal itu disampaikan Dedi Mulyadi, saat bertemu dengan Rektor dan Presiden Mahasiswa Unisba, di Kampus Unisba Jalan Tamansari, Kota Bandung, Selasa (2/9/2025). 

"Kita akan membuka ruang lagi. Pesan juga buat teman-teman DPRD, kita bersiap untuk bertemu dengan teman-teman mahasiswa. Kalau teman-teman DPR kemarin sudah sepakat akan menerima. Ya kan, dialognya di dalam gedung," ujar Dedi.

Dikatakan Dedi, dalam dialog terbuka nanti mahasiswa dapat menyampaikan gagasannya secara langsung kepada pimpinan DPRD Jabar.

"Nanti pimpinan DPRD, para ketua fraksinya hadir dan saya minta seluruh mahasiswanya serentak untuk hadir menyampaikan pendapat dan murni kalangan mahasiswa,” katanya.

Dengan format penyampaian gagasan atau kritik seperti ini, Dedi menyakini tidak akan ada pihak yang menyusup dan membuat onar seperti saat aksi di depan Kantor DPRD Jabar.

“Sehingga pada waktu dialog tidak lagi ada orang yang melempar bom molotov, tidak ada lagi orang yang melempar petasan atau kembang api yang justru bertentangan dengan prinsip semangat dialog itu,” katanya.

Presiden Mahasiswa Unisba, Kamal Rahmatullah menyatakan siap berdialog dengan pemerintah dan anggota DPRD Jawa Barat.

"Siap akhirnya untuk berdialog dengan DPR untuk membawa naskah kajian untuk memberikan solusi konkret yang akhirnya menjadi permasalahan di masyarakat Indonesia," ujar Kamal.

BEM Unisba mengajak, mahasiswa dari kampus lainnya untuk ikut dalam dialog tersebut untuk menyampaikan aspirasinya.

"Mengajak BEM yang lain, juga tentunya mengajak seluruh elemen masyarakat, juga elemen BEM kampus lain se-Indonesia untuk akhirnya datang yang akan diberitahu waktunya," katanya.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved