Ingin Miliki Anak Melalui Program Bayi Tabung dengan Harga Terjangkau? Ini Caranya
Grha Bunda Fertility Center, pusat layanan fertilitas dengan pendekatan menyeluruh serta biaya terjangkau,
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sebagian besar pasangan suami istri menginginkan untuk memiliki keturunan atau anak. Namun tak sedikit dari mereka belum bisa memiliki anak bahkan setelah bertahun-tahun menanti kehadiran sang buah hati.
Biasanya pasangan yang ingin memiliki anak akan melakukan berbagai cara, salah satunya adalah mengikuti program bayi tabung.
Program bayi tabung, atau In Vitro Fertilization (IVF), adalah prosedur kehamilan berbantuan yang melibatkan pembuahan sel telur oleh sperma di luar tubuh (laboratorium) dan kemudian menanamkan embrio yang terbentuk ke dalam rahim wanita untuk berkembang menjadi janin.
Meski layanan program bayi tabung sudah cukup banyak, namun masih ada pasangan suami istri yang mengalami kendala terutama soal biaya.
Baca juga: Sedang Jalani Program Bayi Tabung? Ini 5 Pantangan untuk Ibu Hamil, dari Makanan Mentah sampai Rokok
Untuk memberikan dukungan bagi mereka, kini ada layanan Fertility Center di Grha Bunda.
Grha Bunda Fertility Center, pusat layanan fertilitas yang hadir dengan pendekatan menyeluruh serta biaya yang lebih terjangkau, termasuk program IVF mulai dari Rp 45 juta.
"Kehadiran Fertility Center ini diharapkan dapat menjadi jawaban bagi pasangan yang mendambakan hadirnya buah hati, tanpa harus terbebani oleh biaya yang tinggi," kata Founder Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Grha Bunda Hanom Husni Syam usai acara Seminar Ilmiah “Penanganan Uroginekologi Estetika dan Penanganan Infertilitas Terkini" yang digelar Perkumpulan Obstetri danGinekologi Indonesia (POGI) Jawa Barat di Bandung.
Ia mengatakan, Grha Bunda Fertility Center menghadirkan program dengan dosis obat minimal dan efisiensi di seluruh proses.
Selain itu, layanan ini menggunakan teknologi terkini juga digunakan untuk mendukung keberhasilan, sehingga masyarakat bisa mendapatkan layanan IVF dengan biaya lebih rasional.
Diakuinya, meski tingkat keberhasilan bayi tabung tidak pernah 100 persen namun target angka di Grha Bunda sesuai standar dunia, yakni 30–40 persen.
Sejak soft opening tahun lalu, sudah ada dua pasangan yang berhasil melahirkan bayi sehat melalui program ini.
"Kami ingin memberikan kesempatan sebesar-besarnya bagi pasangan untuk punya anak,” kata dr Hanom.
Acara seminar ilmiah ini diikuti para dokter spesialis obstetri dan ginekologi dengan materi yang mencakup kualitas keintiman, strategi penanganan non-bedah dalam uroginekologi, hingga update terkini seputar program hamil, PCOS, endometriosis, dan IVF.
Seminar menghadirkan pembicara dari berbagai bidang, di antaranya dr. Kania Praharsini, SpOG, Subsp. Urogin-Re; dr. Eppy Darmadi A, SpOG, Subsp. Urogin-Re, M.Kes; dr. Ni Komang Yeni Dhana Sari, SpOG; Dr. dr. Hartanto Bayuaji, SpOG, Subsp. FER; dr. Mulyanusa A. Ritonga, SpOG, Subsp. FER, M.Kes; dr. Rima Yulia Effriyanti, SpOG, Subsp. FER, M.Kes; serta Dr. dr. Hanom Husni Syam, SpOG, Subsp. FER, M.Kes .
"Melalui seminar ini juga, kami tidak hanya berbagi ilmu dengan sejawat, tetapi juga ingin masyarakat tahu bahwa kini ada pilihan layanan fertilitas yang terpercaya dan terjangkau di Bandung," katanya.
Ostia Pelvic Wellness Center
Grha Bunda Fertility Center
program bayi tabung
bayi tabung
Tribunjabar.id
Wabup Fajar Aldila Minta Pejabat dan ASN di Sumedang Jangan Flexing di Medsos |
![]() |
---|
Pengembangan Program Wakaf Uang, Kolaborasi Wakaf Salman, Trimegah Sekuritas, dan ITB’85 |
![]() |
---|
Langkah Tangguh di Pegunungan Bandung, EIGER Menyatu dengan Semangat BDG100 Ultra |
![]() |
---|
Rektor Ikopin: Kerja Sama dengan Pemkab Sumedang Soal Koperasi Desa Merah Putih Jadi Kewajiban |
![]() |
---|
Tetap Sehat dan Bugar Meski Punya Penyakit, Ini Program Olahraga dari Mayapada Hospital Bandung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.