Pemprov Jabar Beri Masukan untuk RUU Keamanan Siber, Erwan Sebut Penting Segera Disahkan

Pemerintah Provinsi Jawa Barat, turut memberikan masukan dalam uji publik Rancangan Undang-Undang (RUU) Keamanan dan Ketahanan Siber. 

Tribun Jabar/ nappisah
BERI MASUKAN - Foto arsip Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan. Pemerintah Provinsi Jawa Barat, turut memberikan masukan dalam uji publik Rancangan Undang-Undang (RUU) Keamanan dan Ketahanan Siber.  

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat, turut memberikan masukan dalam uji publik Rancangan Undang-Undang (RUU) Keamanan dan Ketahanan Siber. 

Wakil Gubernur Jabar, Erwan Setiawan, mengatakan Pemprov Jabar memberikan tiga masukan dalam RUU yang kini masih dibahas.

"Di antaranya menjaga keamanan pribadi, keamanan pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan juga keamanan dunia usaha, dan dunia lainnya, sehingga betul-betul aman dan nyaman," ujar Erwan, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (15/9/2025). 

Menurut Erwan, RUU Keamanan dan Ketahanan Siber sangat penting untuk segera disahkan menjadi Undang-undang.

Sebab keamanan dunia digital saat ini sudah sangat mendesak.

Baca juga: Beredar Video Sampah Pasar Caringin Numpuk Lagi, Dedi Mulyadi Ogah Urus karena Alasan Ini

"Sangat penting, seperti yang kita ketahui bersama beberapa bulan yang lalu juga kita pernah diserang siber, katanya ada kebocoran 4.000 data karyawan Jawa Barat. Padahal itu kan tidak ada. Tidak ada sama sekali," katanya.

Erwan menyebut dengan adanya UU Keamanan dan Ketahanan Siber, serangan digital terutama di lingkungan Pemprov Jabar bisa diminimalisir, termasuk isu-isu hoaks yang memanfaatkan ranah digital. 

"Nanti dengan adanya Undang-undang Keamanan Siber ini, itu tidak akan terjadi kembali. Sehingga kita seperti tadi saya sampaikan, kita nyaman, aman dalam bekerja," kata Erwan. (*)
 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved