Inovasi Semen Merah Putih
Mengenal MP TREE, Pohon Cair Berbasis Teknologi Fotobioreaktor Mikroalga Invoasi Semen Merah Putih
Semen Merah Putih sedang mengembangkan dan memproduksi MP TREE, inovasi pohon cair berbasis teknologi fotobioreaktor mikroalga.
Penulis: Kemal Setia Permana | Editor: Kemal Setia Permana
TRIBUNJABAR.ID - Semen Merah Putih sedang mengembangkan dan memproduksi MP TREE (Merah Putih Tree), sebuah inovasi pohon cair berbasis teknologi fotobioreaktor mikroalga.
Proyek yang berkolaborasi dengan PT AlgaePark Indonesia Mandiri, perusahaan pionir bioteknologi mikroalga dilakukan untuk menghadirkan solusi nyata dalam menekan emisi karbon sekaligus mendukung agenda keberlanjutan lingkungan di Indonesia.
Head of Marketing Semen Merah Putih, Nyiayu Chairunnikma, menyebutkan bahwa World Bank (2021) mencatat emisi karbon per kapita Indonesia mencapai 2,3 metrik ton CO₂ per tahun, dengan konsentrasi emisi tertinggi berada di kota-kota besar seperti Jakarta, yang mencatat lebih dari 10 juta ton CO₂ per tahun (World Bank Jakarta Emission Inventory 2023).
Sebanyak 70 persen emisi tersebut berasal dari kendaraan bermotor di lalu lintas padat.
Baca juga: Inovasi Semen Merah Putih: Dari Komponen Ramah Lingkungan, Pahlawan Konstruksi Hingga Mandor Pintar
Sebagai bagian dari komitmen jangka panjang, Semen Merah Putih mengintegrasikan aspek keberlanjutan dalam model bisnisnya melalui strategi 4P, Process, Product, People, dan Planet.
Nyiayu menyebut inisiatif MP TREE merupakan wujud nyata greenovation perusahaan untuk berkontribusi mengurangi dampak lingkungan industri semen yang selama ini dikenal tinggi emisi karbonnya.
“Sebagai bagian dari masyarakat dan pelaku industri, kami harus ambil bagian dalam menekan emisi karbon. MP TREE hadir sebagai inovasi yang mampu memperbaiki kualitas udara di kawasan perkotaan secara signifikan,” dalam keterangannya belum lama ini.
Sebagai informasi, MP TREE menggunakan mikroalga yang punya kemampuan menyerap karbon dioksida 10 hingga 50 kali lebih efektif dibanding pohon biasa, yang kini semakin sulit ditemukan di kota besar.
Untuk mewujudkan MP TREE, Semen Merah Putih menggandeng PT AlgaePark Indonesia Mandiri, yang berpengalaman sejak 2010 dalam teknologi bioteknologi mikroalga dan produk turunannya di bidang kesehatan, pangan, pertanian, dan lingkungan.
Nyiayu menambahkan kerjasama ini adalah contoh kolaborasi strategis yang menggabungkan kekuatan industri dan inovasi teknologi.
Baca juga: Urgensi Proyek Pagar Gedung Sate Disorot, Pengamat: Masyarakat Berkhak Tahu
"Kami ingin membuktikan bahwa Semen Merah Putih bisa menjadi motor penggerak solusi keberlanjutan di Indonesia, mengajak seluruh elemen bangsa untuk bertransformasi menuju masa depan yang lebih hijau,” katanya.
Multifungsi, Ramah Lingkungan, dan Edukatif
Sementara itu Muhammad Zusron, Co-Founder dan CEO PT AlgaePark Indonesia Mandiri, menyampaikan antusiasmenya atas kolaborasi ini.
“Kerja sama ini adalah momentum penting untuk membawa teknologi hijau mikroalga ke level yang lebih luas, sebagai solusi efektif menyerap karbon dan memurnikan udara di perkotaan,” kata Zusron.
Menurut Muhammad Zusron, Teknologi MP TREE memanfaatkan fotosintesis mikroalga yang dapat menyerap CO₂ dan menghasilkan oksigen. Setiap unit dengan kapasitas 200 liter mampu menyerap hingga 336 kg CO₂ per tahun, setara dengan daya serap 15 pohon berumur 20 tahun.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Pabrik-Semen-Merah-Putih.jpg)