Dia pun meminta stafnya untuk mengembalikan STNK dan SIM sopir truk.
"Saya berpesan jangan mengantuk. Langsung saya dipeluk sama dua sopir itu, nangis sambil mengucap makasih pak," tutur dia.
"Kita (memafkan) lebih karena driver-nya berani jujur berani dan pasrah, kan itu yang kita inginkan," lanjutnya.
Estimasi Kerugian
Emmanuel Alvino menjelaskan, estimasi kerugian dari tabrakan ini berkisar Rp120 juta.
Hal tersebut berdasarkan kerusakan di ban belakang hampir Rp100 juta per buah serta panel di atas ban yang cukup dicat sebesar Rp5 juta.
Kemudian, ada panel yang patah sekitar Rp15 juta plus biaya cat.
"Pesannya dari Jerman (menunggu) 5 minggu," papar dia.
(Tribunjabar.id/Rheina) (Kompas.com/Rheandita Vella Aresta)
Baca artikel Tribunjabar.id lainnya di Google News.